Pengaruh Self-Image Terhadap Keputusan Pembelian Serta Dampaknya Pada Kepuasan Konsumen Pada Pengguna Motor Vespa Piaggio di Kota Pontianak

Abstract

ABSTRAK

Kehidupan bermasyarakat modern yang semakin kompleks secara tidak langsung mempengaruhi individu untuk menunjukkan siapa dirinya dengan berbagai cara, salah satunya dengan gaya hidup yang ditunjukkannya dengan membeli dan memiliki barang yang dianggap dapat meningkatkan citra dirinya.Konsumen akan terus mencari sesuatu yang baru, jika seorang konsumen memiliki barang yang tidak umum dijual dipasaran maka konsumen tersebut akan mendapatkan kepuasan emosional akan identitas yang berbeda dari yang lainnya.

Peminat vespa di Indonesia cukup banyak, hal ini dikarenakan kelebihan dan karakteristik yang dimiliki dan perkembangan model, feature dan teknologi. Mengacu pada hal tersebut untuk pemenuhan kebutuhan dan keinginan pengguna Vespa. Konsumen cenderung menjadikan atribut produk sebagai acuan untuk menunjukkan citra diri (self-image) dalam melakukan keputusan pembelian Penelitian ini bertujuan untuk meneliti faktor self-image terhadap keputusan pembelian dan kepuasan konsumen. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kausalitas dengan teknik analisis data Path Analysis. Data diperoleh dari 54 responden yang merupakan 100 responden pengguna Vespa Piaggio di Kota Pontianak dengan menyebarkan kuesioner tertutup.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel self-image (X) berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian (Z), self-image berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen (Y), keputusan pembelian berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen (Y).

Kata Kunci : Self-Image, Keputusan Pembelian, Kepuasan Konsumen

 DAFTAR PUSTAKA
Atwater, E., Duffy, K.G. (1999). Psychology For Living Adjustment, Growth, and Behavior Today (6tg ed). New Jersey: Prentice Hall, Inc.
Graeff. T. (1996). Image Congruence Effects on Product Evaluations: The Role of Self-monitoring and Public/Private Consuption. Psychology and Marketing. Vol. 13, (05).
Goh, S. K., Jiang, N., & Tee, P. L. (2016). The impact of brand trust, self-image congruence and usage satisfaction toward smartphone repurchase intention. International Review of Mangement and Marketing. Vol 06 (03), 436-441.
Jersild, A.T. (1963). The Psychology of Adolescent. New York: the Mc Millan.
Kotler, P & Keller, K. L. (2009). Manajemen Pemasaran Edisi 13 Jilid I. Terjemahan Bon Sabran. Jakarta: Erlangga.
Kotler, P., & Keller, K. L. (2007). Manajemen Pemasaran Jilid I ed.12, Yang Diterjemahkan Oleh Benyamin Molan. PT. Indeks, Jakarta.
La Rose. (1996). Menggali Potensi Diri, Citra Pribadi Berkualitas. Jakarta: Pustaka Kartini.
Masikah, A., Alwie, A. F., Sulisyowati, L. (2016). Pengaruh Lifestyle Marketing Mix Terhadap Keputusan Pembelian dan Kepuasan Konsumen Sepeda Motor Sport 250CC di Kota Pekanbaru. Jurnal Tepak Manajemen Bisnis. Vol 08 (02), 232-246.
Schiffman, L., & Kanuk, Leslie, L. (2004). Perilaku Konsumen (edisi ketujuh). Jakarta: PT. Indeks.
Simamora, Bilson. (2001). Memenangkan Pasar dengan Pemasaran Efektif dan Profitabel, Edisi Pertama. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Tjiptono, F. (2008). Strategi Bisnis Pemasaran. Yogyakarta: ANDI.
__________. (2014). Pemasaran Jasa. Jakarta: Gramedia Cawang.
Widjiono, L. M., & Japarianto, E. (2015). Analisa Pengaruh Self Image Congruity, Retail Service Quality, dan Customer Perceived Service Quality Terhadap Repurchase Intention Dengan Customer Satisfaction Sebagai Variabel Intervening di Broadway Barbreshop Surabaya. Jurnal Manajemen Pemasaran. Vol 09 (01), 35-42.