PEMANFAATAN CANGKANG UDANG SEBAGAI BIOADSORBEN ION LOGAM Cu DAN Zn PADA SAMPEL AIR PERMUKAAAN KOTA BENGKULU
Abstract
Penelitian bertujuan untuk mengetahui potensi ekstrak cangkang udang menjadi kitosan dan kitosan modifikasi (tautsilang dengan glutaraldehida) sebagai bioadsorben ion logam Cu dan Zn pada sampel air permukaan di Kota Bengkulu.Cangkang udang yang dimanfaatkan adalah cangkang udang putih.Cangkang udang diekstrak melalui tahap deproteinisasi, demineralisasi, dan deasetilisasi. Rendemen kitosan yang dihasilkan sebesar 19,5%. Penentuan kadar ion logam Cu dan Zn ditentukan dengan metode spektrofotometri UV-Vis. Adapun kondisi optimum penyerapan ion logam Cu oleh kitosan yaitu pada pH 7, waktu kontak 100 menit, dan berat adsorben 0,5 gram, sedangkan penyerapan ion logam Zn yaitu pada pH 5, waktu kontak 80 menit, dan berat adsorben 0,625 gram. Kondisi optimum penyerapan ion logam Cu oleh kitosan modifikasi yaitu pada pH 8, waktu kontak 80 menit, dan berat adsorben 0,375 gram, sedangkan penyerapan ion logam Zn yaitu pada pH 6, waktu kontak 60 menit, dan berat adsorben 0,5 gram. Dari hasil penelitian diketahui bahwa kitosan memiliki kemampuan adsorpsi ion logam Cu dan Zn yang lebih rendah dibandingkan dengan kitosan modifikasi.Bioadsorben kitosan dan kitosan modifikasi mampu menurunkan kadar ion logam Cu dan Zn pada sampel air permukaan di Kota Bengkulu.
Kata kunci: kitosan, kitosan modifikasi, adsorpsi, Cu, Zn
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.