PERBANDINGAN KANDUNGAN MINERAL DAN VITAMIN B1 BEBERAPA JENIS UBI JALAR (Ipomoea batatas L.)
Abstract
Ubi jalar (Ipomoea batatas L.) merupakan sumber karbohidrat alternatif selain beras, sehingga memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi bahan pangan alternatif. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari kandungan mineral kalsium (Ca) dan zat besi (Fe), serta vitamin B1 pada ubi jalar. Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah empat jenis ubi jalar segar berdasarkan warna umbi (putih, kuning, jingga dan ungu). Kadar mineral diukur menggunakan spektrofotometer pada panjang gelombang 422.7 nm (Ca) dan 248.3 nm (Fe), kadar vitamin B1 menggunakan panjang gelombang maksimum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan Ca tertinggi dimiliki ubi ungu 87.8 ppm per 0.5 gram bobot sampel, kemudian ubi jingga 86.62 ppm. Kandungan Fe tertinggi juga dimiliki ubi ungu 19.59 ppm per 0.5 gram bobot sampel, sedangkan ubi jingga 19.18 ppm. Kandungan vitamin B1 tertinggi pada ubi ungu dan putih yaitu 0.19 % per 0.5 gram sampel. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa ubi jalar ungu dan jingga memiliki kandungan mineral paling tinggi, sedangkan kandungan vitamin B1 tertinggi dimiliki ubi ungu dan putih.
Kata Kunci : Ubi Jalar, kalsium (Ca), zat besi (Fe), vitamin B1Full Text:
HAL : 200-206 (PDF)Refbacks
- There are currently no refbacks.