ANALISIS PENGEMBANGAN KAWASAN HORTIKULTURA DENGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS DAN ANALYTHICAL HIERARCHY PROCESS (AHP)
Abstract
Pertanian terpadu untuk komoditas unggulan hortikultura Kabupaten Kayong Utara, khususnya di Kecamatan Simpang Hilir dan Seponti Jaya, dapat dikembangkan berdasarkan ciri agroklimat dan lahan, serta sumberdaya manusia/petani. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan kawasan hortikultura berdasarkan kriteria biogeofisik lahan dan persepsi ahli dengan menggunakan analisis spasial dan Anaythical Hierarchy Process (AHP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelas kesesuaian lahan aktual untuk tanaman hortikultura kelompok tanaman sayuran yang paling dominan adalah kelas S2 na/nr dengan faktor pembatas unsur hara tanah dan pH tanah. Kelas kesesuaian untuk kelompok tanaman buah-buahan didominasi oleh kelas S3 – na (faktor pembatas nutrisi tanah), dan kelompok tanaman biofarmaka didominasi oleh kelas kesesuaian lahan S3-nr (faktor pembatas pH tanah). Hasil pembobotan kriteria AHP yang tertinggi menunjukkan bahwa pengambilan keputusan untuk tanaman hortikultura dipengaruhi oleh pendapatan dan transfer teknologi untuk budidaya kelompok tanaman buah-buahan dan biofarmaka.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Aronoff S. 1993. Geographic Information System: A Management Perspective. Ottawa: WDL Publications. 294 hlm.
Bachrein S. 2003. Penetapan Komoditas Unggulan Propinsi. Working Paper. Bogor: Balai Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian. hlm 1 -17.
Ibrahim, Y. 1998. Studi Kelayakan Bisnis. Jakarta: Rineka Tjipta.
Soil Survey Staff. 2003. Keys to Soil Taxonomy. Ed ke-9. Washington DC: USDA, Natural Resources Conservation Service. 332 hal.
Saaty, Thomas L. 2005. Theory and Applications of the Analytic Network Process: Decision Making with Benefits, Opportunities, Costs, and Risks. RWS Publications,. ISBN 1- 888603-06-2. 352 pp.
DOI: https://doi.org/10.26418/pedontropika.v1i1.15601
Refbacks
- There are currently no refbacks.
|