PENGARUH KOMPETENSI APARATUR DESA, WHISTLEBLOWING, KETAATAN PELAPORAN KEUANGAN DAN SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP PENCEGAHAN FRAUD DENGAN MORALITAS SEBAGAI VARIABEL MODERASI
Abstract
PENGARUH KOMPETENSI APARATUR DESA, WHISTLEBLOWING, KETAATAN PELAPORAN KEUANGAN DAN SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP PENCEGAHAN FRAUD DENGAN MORALITAS SEBAGAI VARIABEL MODERASI
NUR HIKMAH HUBA1
Program Studi Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Tanjung Pura
ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pencegahan fraud terhadap pengelolaan keuangan dengan kompetensi aparatur desa, whistleblowing, kepatuhan pelaporan keuangan, dan sistem pengendalian internal sebagai variabel independen sedangkan moralitas sebagai variabel moderasi.Subjek pada penelitian ini adalah kepala desa yang ada di Kabupaten Sambas dengan banyaknya sampel yakni 66 kepala desa. Penelitian ini menggunakan data primer dengan pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan survei berupa kuesioner yang berisi pernyataan-pernyataan yang diisi oleh responden informasi, kemudian dilakukan analisis data dengan menggunakan software Aplikasi WarpPLS 7.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi aparatur desa dan whistleblowing tidak mempengaruhi pencegahan fraudsementara ituketaatan pelaporan keuangan dan sistem pengendalian internal dapat mempengaruhi pencegahan fraud. Lebih jauh, kepekaan moral tidak memoderasi whistleblowing dan sistem pengendalian internal dan hanya dapat memoderasi variabel kompetensi aparatur dan ketaatan pelaporan keuangan terhadap pencegahan fraud.
Kata Kunci: pencegahan fraud, kompetensi aparatur,whistleblowing, ketaatan pelaporan keuangan,sistem pengendalian internal, moralitas
Full Text:
DownloadRefbacks
- There are currently no refbacks.