Kandungan Logam Berat Pb, Cd dan Hg pada Air dan Sedimen di Perairan Samudera Indah Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat

Robi Robi, Anthoni Aritonang, Mega Sari Juane Sofiana

Abstract


Pantai Samudra Indahmerupakan kawasan pesisir yang merupakan salah satu tempat aktivitas masyarakat seperti lalu lintas kapal angkutan maupun pembangunan tempat wisata yang berpotensi menimbulkan pencemaran terhadap lingkungan pesisir. Pada penelitian ini telah dilakukan penentuan kadar logam berat pada air dan sedimen di perairan Pantai Samudra Indah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan logam berat Cadmium (Cd), Timbal (Pb) dan Merkuri (Hg) yang terakumulasi pada air dan sedimen. Lokasi pengambilan sampel dilakukan pada 3 stasiun yang masing-masing  terletak di dekat PLTU, dekat lalu lintas kapal dan  dekat kawasan wisata. Penelitian ini menggunakan metode yang mengacu pada Standar Nasional Indonesia (SNI) nomor 06-6992.2-2004 menggunakan Atomic Absorption Spectrophotometer (AAS) Series 200 dan 220. Hasil analisis laboratorium, logam berat Pb, Cd, dan Hg pada air dan sedimen masih di bawah nilai ambang batas yang ditetapkan oleh KLH No. 51 Tahun 2004. Konsentrasi logam berat Pb tertinggi pada air di Stasiun I sebesar 0,0031 dan sampel sedimen tertinggi terdapat di Stasiun I sebesar 0,8684. Sedangkan konsentrasi logam Cdpada sampel air diStasiun I, II dan III tidak terdeteksi. Pada sedimen tertinggi terdapat pada Stasiun I sebesar 0,7449 dan konsentrasi logam berat Hg tertinggi yang terdapat pada sampel air pada Stasiun II sebesar 0,369. Sedangkan pada sedimen tertinggi pada Stasiun III sebesar 0,0642


Keywords


Logam Berat (Cd, Pb dan Hg), air, sedimen, perairan Samudera Indah

Full Text:

PDF

References


Ardiani, D., F. Susanti, Yulianti, Muliadi, A.A. Kushadiwijiyanto. 2019. Pola Pasang Surut Komponen Semi Diurnal di Teluk Tambelan Provinsi Kepuluan Riau. Prisma Fisika. 7 (2): 87 - 93.

Alaerts dan S. Santika. 1984. Metode Penelitian Air. Surabaya: Usaha Nasional

Atdjas, D. 2008. Dampak kadar cadmium (Cd) dalam tubuh kerang hijau (Perma viridis) di daerah tambah muara karang teluk Jakarta terhadap kesehatan manusia. Tesis. Surabaya : Pasca Sarjana ITS.

Anindita, Novi, Rumhayati, B., Ratnaningdyah, C. 2002. Evaluasi Potensi Sedimen Perairan Sebagai Sumber Kontramin Logam Berat (Pb, Cu, dan Zn) di Badan Air pada Wilayah Reklamasi Lumpur Lapindo. Jurnal Penelitian Kimia. 12 (2) : 142-154

Anggraeni, I. 2002. Kualitas Air Perairan Teluk Jakarta Selama Periode 1996-2002. Skripsi. Bogor : Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor.

Aprilia, D. 2020. Partisi Geokimiawi Logam Berat Zn dan Ni dalam Sedimen Perairan Muara Gembong, Bekasi, Jawa Barat. Skripsi. Bogor : Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor.

Cahyana, C. 2006. Implementasi model sebaran temperatur di Semenanjung Muria. Hasil Penelitian dan Kegiatan Pusat Teknologi Limbah Radioaktif, Batan. 85-91.

Connell, D.W, G. J. Miller. 1995. Kimia dan Ekotoksikologi Pencemaran. Jakarta (ID): UI-Press.

Connell dan Miller. 1995. Kimia dan Etoksikologi Pencemaran. Indonesia University Press. Jakarta. 222-223 pp

Duman, F., A. Aksoy, D. Demirezen. 2007. Seasonal variability of heavy metals in surface sediment of Lake Sapanca, Turkey. Environ Monit Assess. (3)133: 277- 83.

Effendy, H. 2003. Telaah Kualitas Air : Bagi Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan Perairan. Yogyakarta (ID) : Penerbit Kanisius.

Fahdlina, D. 2008. Geokimia Logam Berat Pb, Cd, Cu dan Zn pada Sedimen di Perairan Teluk Jakarta. Skripsi. Bogor : Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor

Hutagalung, H. P. 1984. Logam Berat dalam Lingkungan Laut. Oseana. 9(4) : 11-20

Kalangi, P. N. I., A. Mandagi, K.W.A, Masengi, A. Luasunaung, F. P. T. Pangalila, M. Iwata. 2013. Sebaran Suhu dan Salinitas di Teluk Manado. Jurnal Perikanan dan Kelautan Tropis. 2 (9) : 71-75.

Kalibongso, D. 2016. Geokimia Logam Berat Dalam Sedimen di Perairan Selat Karimata. Tesis. Bogor : Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor.

Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia (KLH). 2004. Baku Mutu Air Laut Untuk Biota Laut. Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 51 Tahun 2004 Tentang Baku Mutu Air Laut, Jakarta (ID): KLH.

Kusnoputranto, H. 2006. Toksikologi Lingkungan, Logam Toksik dan Berbahaya. Jakarta : FKM-UI Press dan Pusat Penelitian Sumber Daya Lingkungan dan Manusia

Kusuma, A. H., T. Prartono, A.S. Atmadipoera, T. Arifin. 2015. Sebaran logam berat terlarut dan terendapkan di perairan Teluk Jakarta pada bulan September 2014. Jurnal Teknologi Perikanan dan Kealutan. 6(1): 41-49.

Lestari dan Edward. 2004. Dampak Pencemaran Logam Berat Terhadap Kualitas air Laut dan Sumberdaya Perikanan (Studi Kasus Kematian Massal Ikan-Ikan di Teluk Jakarta). Jurnal Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. 8 (2) : 52-58.

Maslukah dan Lilik. 2013. Konsentrasi Logam Berat (Pb, Cd. Cu, Zn) Terlarut dalam Seston dan dalam Sedimen di Estuari Banjir Kanal Barat, Semarang. Jurnal Perairan. 2 (1): 1-4

Meadows, P. S., and Campbell, J.I. 1990. An Introduction to Marine Science. Blackie Academic and Professional. Glasgow. 118 - 125 pp

Muller, G. 1969. Index of geoaccumulation in sediments of the Rhine River. Geology Journal. 2(3):109-118.

Nontji, A., 2007, Laut Nusantara. Penerbit Djambatan. Jakarta

Purnawan, Sandi, R., Sikanna, Prismawiryanti. 2013. Distribusi Logam Merkuri Pada Sedimen. Journal of Natural Science. 2(1) : 18-24.

Palar, H. 2008. Pencemaran dan Toksikologi Logam Berat. Jakarta (ID): Rineka Cipta.

Rifardi. 2008b. Ukuran butir sedimen perairan pantai Dumai Selat Rupat bagian Timur Sumatera. Ilmu Lingkungan. 2(2) :12-21.

Rifardi. 2010. Ekologi Sedimen Laut Modern. Unri Press. Pekanbaru.

Rifardi. 2012. Geologi Sedimen Modern (Edisi revisi). Universitas Riau Press.

Sarjono, A. 2009. Analisis Kandungan Logam Berat Cd, Pb, dan Hg Pada Air dan Sedimen di Perairan Kamal Muara, Jakarta Utara. Skripsi. Bogor : Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor.

Setijaningsih, L. 2009. Kajian kandungan logam berat timbal (Pb) dan merkuri (Hg) pada air dan ikan budidaya keramba jaring apung (KJA) di Waduk Cirata Jawa Barat. Tesis. Bogor : Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.

Wardani, N. K. 2020. Kandungan Logam Berat Dalam Sedimen di Perairan Teluk Banten. Skripsi. Bogor : Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor.

Yazwar. 2008. Keanekaragaman Plankton dan Keterkaitannya dengan Kualitas Air di Parapat Danau Toba. Tesis. Sumatera : Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara.




DOI: http://dx.doi.org/10.26418/lkuntan.v4i1.44922

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright © 2021 Jurnal Laut Khatulistiwa, except certain content provided by third parties. This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Free counters!