EVALUASI KINERJA SELUBUNG BANGUNAN GEDUNG AGAPE UNIVERSITAS KRISTEN DUTA WACANA YOGYAKARTA
Abstract
Di tengah fenomena perubahan iklim dan pemanasan global, arsitektur sudah semestinya turut berperan dalam menjaga lingkungan dengan menghadirkan desain-desain bangunan yang memiliki performa tinggi, yang dapat memberikan kenyamanan optimal bagi penghuninya tanpa mengorbankan kualitas lingkungan di sekitarnya. Karakter iklim Indonesia yang merupakan iklim tropis menyebabkan tingginya temperatur lingkungan, sehingga berpotensi menimbulkan ketidaknyamanan bagi penghuni bangunan. Upaya dalam meningkatkan kenyamanan tentu akan membutuhkan konsumsi energi yang tinggi, sehingga perlu dipikirkan strategi konservasi energi agar bangunan tidak berdampak negatif terhadap lingkungan. Sebagai bagian dari kompleks Universitas Kristen Duta Wacana Yogyakarta, Gedung Agape adalah gedung dengan fungsi perkantoran yang menggunakan sistem pendingin udara. Setelah digunakan selama 12 tahun, Gedung ini memiliki evaluasi kenyamanan termal yang cukup baik oleh para penghuninya. Namun demikian, diyakini Gedung Agape masih memiliki potensi penghematan energi yang cukup besar melalui kinerja selubung bangunannya. Studi ini bertujuan untuk mengevaluasi bagaimana kinerja selubung bangunan Gedung Agape UKDW dalam fungsinya mereduksi panas dari lingkungan serta menentukan strategi apa saja yang dapat diterapkan untuk menekan nilai Overall Thermal Transfer Value (OTTV) dalam upaya mendukung konservasi energi pada bangunan. Standar Nasional Indonesia tentang konservasi energi Gedung menetapkan nilai OTTV maksimal sebesar 35 W/m2. Berdasarkan hasil perhitungan dengan worksheet, didapatkan nilai OTTV Gedung Agape sebesar 49,06 35 W/m2, cukup jauh dari standar SNI. Beberapa strategi untuk menekan nilai OTTV dicoba disimulasikan melalui modifikasi material bukaan dan penyesuaian window to wall ratio, sehingga pada akhirnya dapat mencapai 34,86 W/m2.
EVALUATION OF BUILDING ENVELOPE PERFORMANCE ON AGAPE BUILDING UNIVERSITAS KRISTEN DUTA WACANA YOGYAKARTA
In response to the worldwide issue about climate change and global warming, architecture should play a role to protecting the environment by presenting high performance building designs. This kind of building can provide optimal comfort for its occupants without sacrificing the quality of the surrounding environment. The character of Indonesia's tropical climate, causes high environmental temperatures, thus potentially causing discomfort for building occupants. The effort to increase comfort will certainly require high energy consumption, so it is necessary to consider about energy conservation strategies to minimize negative impact on the environment. As a part of Universitas Kristen Duta Wacana area, Agape is an office building that uses air conditioning system. After being used for 12 years, this building has a satisfactory evaluation about the thermal comfort from the occupants. However, it is believed that the building still has considerable potential of energy saving through the performance of the building envelope. This study aims to evaluate performance of Agape Building’s envelope in term of heat transfer reduction and determine strategies that can be applied to reduce the Overall Thermal Transfer Value (OTTV) value to support energy conservation. Indonesian National Standards (SNI) about building’s energy conservation determine a maximum OTTV value of 35 W/m2. Based on calculation, the OTTV value of Agape Building was obtained 49,06 W/m2, has not been able to reach the SNI standard. Several strategies to reduce the OTTV value have been simulated by modifying the opening material and adjusting the window to wall ratio, so that in the end the OTTV value could meet the standards, 34,86 W/m2.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Badan Standardisasi Nasional. (2011). SNI 03-6389-2011 tentang Konservasi Energi Selubung Bangunan pada Bangunan Gedung. Badan Standarisasi Nasional.
Dimas, T. A., Fitria, D., & D, T. J. (2011). Perbandingan Perhitungan OTTV dan ETTV Gedung Komersial - Kantor. Sustainability Division: PT Asdi Swasatya.
Handoko, J. P. S., & Ikaputra, I. (2019). Prinsip Desain Arsitektur Bioklimatik Pada Iklim Tropis. Langkau Betang: Jurnal Arsitektur, 6(2), 87. https://doi.org/10.26418/lantang.v6i2.34791
Hudedmani, M. G., Kataraki, R., Jocy, R., Vaddatti, S., & Maliyavar, M. (2018). Energy Conservation in Office Environment. International Journal of Advanced Science and Engineering, 5(1), 833. https://doi.org/10.29294/ijase.5.1.2018.833-839
Karyono, T. H. (2016). Arsitektur Tropis dan Bangunan Hemat Energi. Jurnal KALANG, Jurusan Teknik Arsitektur, Universitas Tarumanagara, 1(1), 1–9.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. (2012). Selubung bangunan. Panduan Pengguna Bangunan Gedung Hijau Jakarta, 1(38), 44.
Rabbani, B.A. (2019). Comparative Study of Energy Consumption between OTTV and Sefaira in a House. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 248(1)
Riniardi, K., Priyomarsono, N. W., & Rilatupa, J. (2019). Re-designing facade of kadin tower building (application of retrofit programme with OTTV). IOP Conference Series: Materials Science and Engineering, 508(1). https://doi.org/10.1088/1757-899X/508/1/012028
Sandra Loekita. (2006). Analisis Konservasi Energi Melalui Selubung Bangunan. Civil Engineering Dimension, 8(2), 93–98.
Santoso, E. I. (2012). Kenyamanan Termal Indoor Pada Bangunan di Daerah Beriklim Tropis Lembab. Indonesian Green Technology Journal, 1(1), 13–19.
Satwiko, P. (2009). Fisika Bangunan. Penerbit Andi.
Sheng, W., Zhang, L., & Ridley, I. (2020). The impact of minimum OTTV legislation on building energy consumption. Energy Policy, 136. https://doi.org/10.1016/j.enpol.2019.111075
Vijayalaxmi, J. (2010). Concept of Overall Thermal Transfer Value (OTTV) in Design of Building Envelope to Achieve Energy Efficiency. International Journal of Thermal and Environmental Engineering, 1(2), 75–80. https://doi.org/10.5383/ijtee.01.02.003
Wibawa, B. A., & Hutama, A. N. (2019). Optimalisasi Bukaan Dan Kenyamanan Ruang Melalui Analisis Ottv Dan Sun Shading. MODUL, 19(2), 68. https://Doi.Org/10.14710/Mdl.19.2.2019.68-77
DOI: http://dx.doi.org/10.26418/lantang.v8i2.45436
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Editorial Office/Publisher Address:
Department of Architecture, Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura Pontianak, Jl. Prof. Dr. H. Hadari Nawawi, Pontianak, 78124, Kalimantan Barat, Indonesia.
E-mail address: langkaubetang@untan.ac.id