Mencegah Serangan Rekayasa Sosial dengan Human Firewall
Abstract
Manusia adalah elemen paling rentan yang ada pada sistem keamanan informasi. Seringkali orang menganggap bahwa apa yang dibagikan di dunia maya atau dunia siber adalah hal yang tidak penting, tetapi bagi sebagian orang, data dan informasi yang sangat banyak di internet bisa digunakan untuk tindak kejahatan yang membuat kerugian yang besar. Salah satu teknik yang digunakan pelaku tindak kejahatan dunia siber disebut dengan teknik rekayasa sosial. Hal ini menuntut orang-orang agar selalu waspada dan berhati-hati karena pada dasarnya serangan ini memanfaatkan dan maminupalisi manusia agar memberikan data dan informasi tanpa disadari. Pemdekatan fisik dan teknik yang berarti serangan rekayasa sosial bisa terjadi di dunia siber maupun di dunia nyata. Maka dari itu dibutuhkan sebuah model atau panduan yang dapat meningkatkan kesadaran kemanan manusia itu sendiri. Human Firewall, bentuk pertahanan diri yang didapatkan dari memingkatkan kesadaran kemanan data dan informasi melalui pemilihan keputusan yang tepat saat serangan rekayasa sosial terjadi.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
L. Gerhold, G. Bartl, and N. Haake, “Security culture 2030. How security experts assess the future state of privatization, surveillance, security technologies and risk awareness in Germany,” Futures, vol. 87, pp. 50–64, 2017.
S. Destya, “Model Pengukuran Tingkat Kesadaran Keamanan,” pp. 19–24, 2018.
“Kementerian Komunikasi dan Informatika.” [Online]. Available: https://kominfo.go.id/index.php/content/detail/3415/Kominfo+%3A+Pengguna+Intern et+di+Indonesia+63+Juta+Orang/0/berita_satker.
J. Scheeres, “Establishing the Human Firewall: Reducing an Individual’s Vulnerability to Social Engineering Attacks,” p. 49, Mar. 2008.
G. Orgill, G. Romney, M. Bailey, and P. Orgill, The urgency for effective user privacy-education to counter social engineering attacks on secure computer systems. 2004.
F. Mouton, L. Leenen, and H. S. Venter, “Social Engineering Attack Detection Model: SEADMv2,” Proc. - 2015 Int. Conf. Cyberworlds, CW 2015, pp. 216–223, 2016.
K. Krombholz, H. Hobel, M. Huber, and E. Weippl, “Advanced social engineering attacks,” J. Inf. Secur. Appl., vol. 22, pp. 113–122, 2015.
M. Jensen, R. Wright, A. Durcikova, and S. Karumbaiah, “Building the Human Firewall: Combating Phishing through Collective Action of Individuals Using Leaderboards,” SSRN Electron. J., Jan. 2020.
A. V. Robins, L. E. Margulieux, and B. B. Morrison, Cognitive Sciences for Computing Education. 2019.
S. Granger, “SecurityFocus HOME Infocus : Social Engineering Fundamentals , Part II : Combat SecurityFocus HOME Infocus : Social Engineering Fundamentals , Part II : Combat Page 2 of 4,” pp. 1–5, 2003.
D. Airehrour, N. V. Nair, and S. Madanian, “Social engineering attacks and countermeasures in the New Zealand Banking System: Advancing a user-reflective mitigation model,” Information (Switzerland), vol. 9, no. 5. 2018.
F. L. Greitzer, J. R. Strozer, S. Cohen, A. P. Moore, D. Mundie, and J. Cowley, “Analysis of unintentional insider threats deriving from social engineering exploits,” Proc. - IEEE Symp. Secur. Priv., vol. 2014-Janua, pp. 236–250, 2014.
D. I. Junaedi, “Antisipasi Dampak Social Engineering Pada Bisnis Perbankan,” Infoman’s, vol. 11, no. 1, pp. 1–10, 2017.
C. C. Ciptohartono and M. K. Dermawan, “Pencegahan Viktimisasi Pencurian Data Pribadi,” vol. 3, pp. 157–169, 2019.
R. Komalasari, “KESADARAN AKAN KEAMANAN PENGGUNAAN USERNAME DAN PASSWORD,” J. Teknol. Inf. Dan Komun. Vol. 5, No. 2 Desember 2018, vol. 5, no. 2, pp. 68–77, 2018.
J. Allen, L. Gomez, M. Green, P. Ricciardi, C. Sanabria, and S. Kim, “Social Network Security Issues: Social Engineering and Phishing Attacks,” pp. 1–7, 2012.
S. Suendri, “Hashing Argon2 Untuk Keamanan Password Pada Sistem Berbasis Web Menggunakan Php,” JISTech (Journal Islam. Sci. Technol., vol. 4, no. 1, 2019.
D. Ariyus, Kemanan Multimedia. Yogyakarta: ANDI, 2009.
D. C. Islami, K. B. I.H, and C. Candiwan, “Kesadaran Keamanan Informasi pada Pegawai Bank x di Bandung Indonesia,” J. INKOM, vol. 10, no. 1, p. 19, Nov. 2016.
P. Jati Sekar Agri, “Evaluasi Tingkat Kesadaran Keamanan Informasi Mahasiswa Akuntansi Universitas Sanata Dharma,” Universitas Sanata Dharma, 2019.
DOI: http://dx.doi.org/10.26418/justin.v10i1.44280
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 JUSTIN (Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi)
View My Stats
All article in Justin is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License