PENENTUAN PRIORITAS KINERJA DIVISI TERBAIK PADA PT. XYZ DENGAN MENGGUNAKAN METODE ANALYTIC NETWORK PROCESS

Abstract

Meningkatnya kinerja karyawan tidak terlepas dari perusahaan tersebut dalam melakukan penilaian kinerja sehiingga menghasilkan output yang berdampak besar terhadap perusahaan. Penilaian kinerja karyawan pada PT. XYZ sangat dibutuhkan yang mana dapat dilihat dari segi kualitas dan kuantitas. Penilaian kinerja yang telah dilakukan selama ini pada PT. XYZ masih belum terstruktur, yang mana masih dilakukan secara subjektif. Penilaian kinerja secara subjektif ini terdapat kelemahan, yaitu perusahaan tidak memiliki bukti jelas atas hasil kinerja yang dilakukan oleh karyawan. Penelitian ini dilakukan dengan metode yang tepat dalam menyelesaiakan permasalahan yang ada, yaitu Analytic Network Process dengan  menggunakan Software Super Decision. Dalam melakukan penilain kinerja, tahap awal yang perlu dilakukan adalah menentukan kriteria, subkriteria, dan alternatives. Terdapat 6 kriteria, 12 subkriteria, dan 8 alternatif. Kemudian, melakukan wawancara dengan pihak perusahaan dan melakukan pengisian kuesioner matriks perbandingan berpasangan oleh Expert Judgement. Hasil kuesioner dihitung bobot prioritas, yang mana nilai bobot diolah dalam supermatriks dan hasilnya dinormalisasikan yang dirangking untuk memilih prioritas kinerja terbaik. Sehingga, hasil nilai yang dirangkingkan dilakukan untuk mencari hasil pada skala penilaian kinerja. Hasil perhitungan dengan menggunakan metode Analytic Network Process, yaitu dengan melibatkan 8 alternatif. Untuk mengetahui hasil dengan prioritas kinerja terbaik yaitu, berdasrkan nilai bobot tertinggi, dengan mengurutkan dari nilai yang terbesar hingga nilai terkecil. Adapun hasil dengan nilai tertinggi, yaitu D5 sebesar 0,14245 atau 14,2% dan nilai terendah, yaitu D2 sebesar 0,09716 sebesar 9,7%. Kemudian, untuk hasil skala penilaian kinerja dengan nilai tertinggi, yaitu D5 sebesar 3,804769 dengan skala nilai B atau kategori kinerja tinggi dan nilai terendah, yaitu D2 sebesar 3,050966 dengan skala nilai C atau kategori kinerja sesuai standar.

Kata Kunci: Analytic Network Process, Expert Judgement, Penilaian Kinerja, Super Decision