Pengaruh Perlakuan Pupuk Kandang Sapi dan Biochar terhadap Ketersediaan Hara Makro dan Pertumbuhan Jagung Manis pada Tanah Pasca PETI
Abstract
ABSTRAK
Permintaan jagung manis semakin meningkat setiap tahunnya, satu di antara upaya untuk meningkatkan produksi jagung manis adalah memanfaatkan lahan yang kurang optimal seperti tanah pasca penambangan emas tanpa izin (PETI). Tanah ini berpotensi untuk dijadikan lahan pengembangan tanaman jagung manis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pupuk kandang sapi dan biochar terhadap ketersediaan hara makro dan pertumbuhan tanaman jagung manis pada tanah pasca PETI. Penelitian ini merupakan percobaan dua faktor yang disusun dalam rancangan acak lengkap faktorial (RALF). Faktor pertama adalah pupuk kandang sapi (P) yang terdiri dari 4 taraf dosis yaitu perlakuan tanpa pupuk kandang sapi (P0), pupuk kandang sapi 20 ton/ha (P1), 40 ton/ha (P2) dan 60 ton/ha (P3). Faktor kedua adalah biochar (B) yang terdiri dari 4 taraf dosis yaitu perlakuan tanpa biochar (B0), biochar 6 ton/ha (B1), 12 ton/ha (B2) dan 18 ton/ha (B3). Percobaan diulang sebanyak 3 kali sehingga terdapat 48 unit percobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pupuk kandang sapi 60 ton/ha terbaik dalam meningkatkan ketersediaan fosfor, kalium ,magnesium dan kejenuhan basa. Pemberian biochar dosis 12 ton/ha terbaik dalam meningkatkan ketersediaan fosfor, kalium dan kalsium. Kombinasi pupuk kandang sapi dan biochar belum mampu memacu pertumbuhan tinggi tanaman, diameter batang dan jumlah daun.
Kata Kunci: Biochar, Jagung Manis, Ketersediaan Hara, Pupuk Kandang Sapi, Tanah Pasca PETI.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.26418/jspe.v10i3.47320
Refbacks
- There are currently no refbacks.