PERANAN KOMBINASI LUMPUR MERAH DAN PUPUK KANDANG SAPI TERHADAP KETERSEDIAAN HARA N, P, K, DAN PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG PADA TANAH GAMBUT
Abstract
ABSTRAK
Tanah gambut merupakan tanah hasil akumulasi timbunan bahan organik yang terbentuk secara alami dalam jangka waktu yang lama. Bahan organik tersebut berasal dari pelapukan vegetasi yang tumbuh di sekitarnya dan lahan gambut berasal dari endapan bahan organik yang terbentuk karena pengaruh hujan yang tinggi dan genangan air. Proses dekomposisi tanah gambut belum terjadi secara sempurna karena keadaan gambut yang selalu jenuh air dan menyebabkan tanah gambut memiliki kesuburan serta pH yang rendah. Tanaman jagung merupakan komoditas pangan terpenting kedua setelah padi. Upaya untuk memperbaiki pH tanah, ketersediaan hara N, P, K dan pertumbuhan tanaman jagung pada tanah gambut maka perlu dilakukan dengan menggunakan lumpur merah dan pupuk kandang sapi. Pemanfaatan lahan gambut sebagai media tanam, mempunyai beberapa kendala yakni pH tanah yang rendah dan kurangnya kandungan hara. Keasaman tanah yang optimal sebagai syarat tumbuh tanaman jagung berkisar 5,5
- 6,5. Tanaman jagung juga membutuhkan unsur hara esensial terutama Nitrogen (N), Fosfor (P) dan Kalium (K) dalam jumlah yang besar. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kombinasi lumpur merah dan pupuk kandang sapi terhadap ketersediaan unsur hara N, P, K dan pertumbuhan tanaman jagung di tanah gambut. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap, dengan 9 taraf kombinasi perlakuan lumpur merah dan pupuk kandang sapi. Setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali, maka terdapat 27 unit percobaan. Dosis perlakuan lumpur merah dengan kode ‘R’ terdiri dari: R1:
50 g/polybag (2 ton/ha), R2: 100 g/polybag (4 ton/ha), R3: 150 g/polybag (6 ton/ha). Dosis perlakuan pupuk kandang sapi dengan kode ‘S’ terdiri dari: S1: 500 g/polybag (20 ton/ha), S2: 1.000 g/polybag (40 ton/ha), S3: 1.500 g/polybag (60 ton/ha). Parameter yang diamati adalah Reaksi Tanah (keasaman Tanah), C- organik Tanah, Nitrogen (N) Total tanah, Fosfor (P) Tersedia, Kalium (K) Tersedia, Tinggi Tanaman Jagung, Diameter Batang Jagung, dan Jumlah Daun. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa perlakuan R1S3 lumpur merah 50 g (2 ton/ha) dan pupuk kandang sapi 1.500 g (60 ton/ha) dapat meningkatkan pH tanah, nitrogen total, fospor tersedia, kalium tersedia sebesar
34-97%, menurun karbon organik tanah sebesar 97% dan meningkatkan pertumbuhan tanaman (tinggi tanaman, diameter batang dan jumlah daun) sebesar
17-81%.
Kata Kunci: Lumpur Merah, Pupuk Kandang Sapi, Ketersediaan Hara, Tanaman
Jagung, Tanah Gambut.Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.26418/jspe.v11i2.53597
Refbacks
- There are currently no refbacks.