EFEKTIVITAS BERBAGAI DOSIS HERBISIDA CAMPURAN ATRAZIN DAN MESOTRION UNTUK MENGENDALIKAN GULMA DI LAPANGAN
Abstract
Gulma yang tumbuh di lahan budidaya merupakan tumbuhan pengganggu dan menjadi salah satu kendala di dalam budidaya tanaman, sehingga perlu upaya pengendalian, salah satunya dengan campuran herbisida Mesotrion dan Atrazin. Pencampuran herbisida yang berbeda dapat meningkatkan efektivitas dan memperluas spektrum pengendalian gulma. Tujuan penelitian untuk mengetahui efektivitas herbisida campuran Mesotrion dan Atrazin dalam mengendalikan gulma di lapangan. Penelitian dilaksanakan di kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura, dimulai dari bulan Februari-Juni 2020. Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu Rancangan Acak Kelompok dengan 5 taraf perlakuan yaitu campuran herbisida Mesotrion dan Atrazin p0(kontrol); p1 (1,00 l/ha); p2 (1,50 l/ha); p3 (2,00 l/ha); p4 (2,50 l/ha). Setiap perlakuan diulang sebanyak 5 kali terdiri dari 1 unit satuan perlakuan. Variabel pengamatan terdiri dari analisis vegetasi, persentase kematian gulma, dan bobot kering gulma. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaplikasian dosis herbisida campuran Mesotrion dan Atrazin sebanyak 2,50 l/ha efektif dalam mengendalikan gulma di lapangan dengan SDR gulma jenis daun lebar 22,13%, SDR gulma jenis rumput 42,45%, SDR gulma jenis teki 35,42%.
Kata kunci : atrazin, gulma, mesotrion
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.26418/jspe.v10i4.49361
Refbacks
- There are currently no refbacks.