Kajian Status Hara Tanah Ultisol Pada Tiga Tipe Penggunaan Lahan di Desa Kepayang Kecamatan Anjongan Kabupaten Mempawah
Abstract
Alih fungsi hutan menjadi lahan pertanian telah menunjukkan dampak yang sangat besar terutama terhadap kerusakan lingkungan, akan tetapi proses itu terus berlangsung dan telah menunjukkan dampak negatif yang berlangsung dan tidak seorang pun yang tahu sampai kapan proses itu dipastikan dapat dihentikan. Desa Kepayang merupakan salah satu Desa di Kecamatan Anjongan Kabupaten Mempawah yang memanfaatkan hutan sekunder sebagai lahan perkebunan diantaranya perkebunan karet dan perkebunan kelapa sawit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status hara tanah pada tiga tipe penggunaan lahan. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Kepayang Kecamatan Anjongan Kabupaten Mempawah untuk pengambilan sampel tanah pada setiap lahan diambil 5 titik pengamatan yang masing-masing titik mewakili luasan ± 1 ha. Setiap lahan dilakukan pengambilan sampel tanah terganggu sebanyak 5 sampel individu menggunakan sistem diagonal pada kedalaman 0-30 cm dan 30-60 cm kemudian dikompositkan. Sehingga jumlah keseluruhan sampel adalah sebanyak 6 sampel tanah terganggu yang kemudian dialalisis di Laboratorium Kimia dan Kesuburan Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Tanjungpura. Hasil analisis di Laboratorium menunjukan bahwa reaksi tanah (pH tanah) berkisar 4,33-4,83 dengan kriteria masam hingga sangat masam, C-organik berkisar 1,81-3,47% berkriteria rendah hingga tinggi, Nitrogen total berkisar 0,25-0,47% berkriteria sedang, C/N berkisar 7,24-7,65 berkriteria rendah, Fosfor tersedia berkisar 21,62-52,48 ppm berkriteria sangat tinggi, Kalium tersedia berkisar 0,08-0,24 cmol(+)kg-1) berkriteria rendah hingga sangat rendah, Kalsium berkisar 0,70-1,13 cmol(+)kg-1) berkriteria sangat rendah, Magnesium berkisar 0,38-0,89 cmol(+)kg-1) berkriteria rendah hingga sangat rendah, Kejenuhan basa berkisar 14,31-21,83% berkriteria rendah hingga sangat rendah, Kapasitas tukar kation berkisar 8,58-12,70 cmol(+)kg-1) berkriteria rendah dan status kesuburan tanah yang rendah.
DOI: http://dx.doi.org/10.26418/jspe.v9i4.42705
Refbacks
- There are currently no refbacks.