KAJIAN PENGARUH BIOCHAR TONGKOL JAGUNG TERHADAP SIFAT KIMIA PADA TANAH PASCA TAMBANG EMAS YANG DITANAMI SAWI HIJAU
Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian biochar tongkol
jagung terhadap unsur nitrogen dan mengetahui dosis optimum pemberian biochar
tongkol jagung untuk pertumbuhan sawi hijau pada tanah pasca tambang emas.
Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 (enam)
perlakuan dan ulangan sebanyak 3 (tiga) kali. Pengukuran parameter tanah adalah pH
tanah, C-organik, N-total, kapasitas tukar kation dan kejenuhan basa. Pengukuran
parameter tanaman adalah tinggi tanaman, bobot segar tanaman, panjang akar
tanaman, bobot akar tanaman. Hasil pengukuran parameter tanaman menunjukkan
bahwa perlakuan bichar tongkol jagung pada tanah pasca tambang emas tidak
berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, bobot segar tanaman, panjang akar dan
bobot akar. Meskipun demikian terdapat peningkatan pada perlakuan dibandingkan
kontrol. Nilai rata-rata tertinggi untuk tinggi tanaman pada perlakuan B5 dengan nilai
27,00 cm, bobot segar tanaman pada perlakuan B5 dengan nilai 4,42 gram, panjang
akar pada perlakuan B5 dengan nilai 23,00 cm dan bobot akar pada perlakuan dengan
nilai 2,75 gram. Pemberian biochar tongkol jagung pada tanah pasca tambang emas tidak berpengaruh nyata pada N-total tanah. Perlakuan B3 dan B5 memiliki nilai ratarata
tertinggi setelah inkubasi dengan nilai 0,05% dan perlakuan B3 memiliki nilai
rata-rata tertinggi setelah tanam dengan nilai 0,06%.
Kata kunci : Tanah pasca tambang Emas, Biochar, Sifat kimia, Sawi hijau,
Monterado.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian biochar tongkol
jagung terhadap unsur nitrogen dan mengetahui dosis optimum pemberian biochar
tongkol jagung untuk pertumbuhan sawi hijau pada tanah pasca tambang emas.
Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 (enam)
perlakuan dan ulangan sebanyak 3 (tiga) kali. Pengukuran parameter tanah adalah pH
tanah, C-organik, N-total, kapasitas tukar kation dan kejenuhan basa. Pengukuran
parameter tanaman adalah tinggi tanaman, bobot segar tanaman, panjang akar
tanaman, bobot akar tanaman. Hasil pengukuran parameter tanaman menunjukkan
bahwa perlakuan bichar tongkol jagung pada tanah pasca tambang emas tidak
berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, bobot segar tanaman, panjang akar dan
bobot akar. Meskipun demikian terdapat peningkatan pada perlakuan dibandingkan
kontrol. Nilai rata-rata tertinggi untuk tinggi tanaman pada perlakuan B5 dengan nilai
27,00 cm, bobot segar tanaman pada perlakuan B5 dengan nilai 4,42 gram, panjang
akar pada perlakuan B5 dengan nilai 23,00 cm dan bobot akar pada perlakuan dengan
nilai 2,75 gram. Pemberian biochar tongkol jagung pada tanah pasca tambang emas tidak berpengaruh nyata pada N-total tanah. Perlakuan B3 dan B5 memiliki nilai ratarata
tertinggi setelah inkubasi dengan nilai 0,05% dan perlakuan B3 memiliki nilai
rata-rata tertinggi setelah tanam dengan nilai 0,06%.
Kata kunci : Tanah pasca tambang Emas, Biochar, Sifat kimia, Sawi hijau,
Monterado.
DOI: https://doi.org/10.26418/jspe.v9i2.40128
Refbacks
- There are currently no refbacks.