Respon Kailan Terhadap Pemberian Biochar Tandan Kosong Kelapa Sawit Pada Media Campuran Gambut dan Lumpur Kering
Abstract
Penyerapan logam berat oleh tanaman dapat dikurangi dengan penambahan amelioran seperti biochar tandan kosong kelapa sawit pada media tanam. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan dosis biochar tandan kosong kelapa sawit yang terbaik bagi pertumbuhan dan hasil tanaman kailan dengan kandungan Pb yang rendah di dalam tanaman. Penelitian ini dilaksanakan di Fakultas Pertanian Jalan Prof. Dr. Hadari Nawawi, berlangsung dari tanggal 1 Juli sampai dengan 29 Agustus 2019. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor, yang terdiri dari 5 perlakuan yaitu (b0 = tanpa biochar, b1 = 38 g/polybag, b2 = 75g/polybag ,b3 = 113g/polybag , b4 = 150 g/polybag). Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 4 kali dan terdiri dari 3 sampel tanaman. Variabel pengamatan yang diamati dalam penelitian ini adalah jumlah daun, berat segar tanaman, volume akar, luas daun, berat kering atas tanaman, berat kering akar tanaman, kadar klorofil daun, dan kandungan Pb pada daun kailan. Pemberian biochar tandan kosong kelapa sawit sebesar 12 ton/ha setara dengan 150 g/polybag merupakan dosis terbaik dalam meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman kailan pada media campuran gambut dan lumpur kering, namun kandungan Pb pada bagian atas tanaman kailan berada di atas ambang batas SNI 7378 tahun 2009 sehingga tidak dapat dikonsumsi.
Full Text:
UntitledDOI: https://doi.org/10.26418/jspe.v9i2.38987
Refbacks
- There are currently no refbacks.