PENGARUH KOMBINASI BIOCHAR LIMBAH KAYU DAN PUPUK KANDANG SAPI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TERUNG KENARI DI TANAH GAMBUT
Abstract
Biochar adalah arang hitam hasil dari proses pemanasan biomassa pada keadaan oksigen terbatas atau tanpa oksigen, yang berperan sebagai penyedia karbon dan sebagai pengganti bahan organik, dapat menjaga kelembaban tanah, dan membantu menyerap air dan menjerap unsur hara. Biochar juga meningkatkan ketersediaan hara mikro dan makro serta menjadi penyedia ekologi bagi pertumbuhan mikroorganisme. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dosis pemberian kombinasi biochar limbah kayu dan pupuk kandang yang memberikan pertumbuhan dan hasil terung kenari yang terbaik di tanah gambut. Penelitian ini dilakukan di Lahan Penelitian Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura, Kalimantan Barat dan berlangsung selama tiga bulan (April 2019 sampai Agustus 2019). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 6 macam perlakuan dan 4 ulangan dengan 4 sampel tanaman. Perlakuan yang diberikan adalah kombinasi dosis biochar limbah kayu dan pupuk kandang sapi yaitu 5 ton/ha biochar limbah kayu + 7,5 ton/ha pupuk kandang sapi (A), 5 ton/ha biochar limbah kayu + 15 ton/ha pupuk kandang sapi (B), 10 ton/ha biochar limbah kayu + 7,5 ton/ha pupuk kandang sapi (C), 10 ton/ha biochar limbah kayu + 15 ton/ha pupuk kandang sapi (D), 15 ton/ha biochar limbah kayu + 7,5 pupuk kandang sapi (E), dan 15 ton/ha biochar limbah kayu + 15 ton/ha pupuk kandang sapi (F). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian kombinasi biochar limbah kayu dan pupuk kandang sapi di tanah gambut berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman umur 4 MST akan tetapi tidak berpengaruh nyata pada variabel lainnya. Penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian kombinasi biochar limbah kayu dan pupuk kandang sapi di tanah gambut memberikan pengaruh yang sama.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.26418/jspe.v9i1.38470
Refbacks
- There are currently no refbacks.