Pengaruh Bokasi Ampas Tebu Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Buncis Pada Tanah Aluvial
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dan mendapatkan dosis bokasi ampas tebu terhadap pertumbuhan dan hasil buncis pada tanah aluvial. Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura Pontianak sejak 23 Mei sampai 20 Agustus 2016. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 taraf perlakuan 4 kali ulangan dan setiap ulangan terdiri dari 5 sampel tanaman. Perlakuan tersebut adalah: p0 (tanpa pemberian bokasi), p1 (3,5% bahan organik setara dengan 361 g/polybag), p2 (7% bahan organik setara dengan 895 g/polybag), p3 (10,5% bahan organik setara dengan 1.340 g/polybag), dan p4 (14% bahan organik setara dengan 1.965 g/polybag). Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah volum akar (cm3), kehijauan daun (spad unit), berat kering tanaman (g), umur berbunga (hst), jumlah polong per tanaman (polong), berat polong per tanaman (g) dan panjang per polong (cm). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian bokasi ampas tebu dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil buncis pada tanah aluvial. Dosis bokasi ampas tebu yang terbaik tidak ditemukan, namun pemberian bokasi dengan dosis lebih dari 3,5% bahan organik setara dengan 361 g/polybag dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman buncis pada tanah aluvial.
Kata kunci : bokasi ampas tebu, buncis, tanah aluvial
DOI: https://doi.org/10.26418/jspe.v6i2.20767
Refbacks
- There are currently no refbacks.