Analisis Data Curah Hujan Kabupaten Ketapang dan Kota Pontianak Menggunakan Transformasi Wavelet
Abstract
Data curah hujan di Kabupaten Ketapang dan Kota Pontianak dianalisis untuk mengetahui pola curah hujan di Kabupaten Ketapang dan Kota Pontianak. Data yang digunakan adalah data curah hujan bulanan selama 30 tahun (1986–2016), dengan menggunakan transformasi wavelet. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode tersebut dapat memperlihatkan pola curah hujan melalui Wavelet Power Spectrum (WPS) dan Global Wavelet Spectrum (GWS) disetiap stasiun pengamatan. Hasil dari WPS menunjukkan bahwa intensitas curah hujan yang tinggi di Kabupaten Ketapang adalah pada periode 1 tahun dan periode 3 tahun dengan pola hujan tahunan. Tingginya intensitas curah hujan dipengaruhi oleh fenomena El Niño Southern Oscillation (ENSO), yang merupakan hasil dari pengolahan data indeks ENSO dengan data curah hujan menggunakan cross wavelet. Di Kota Pontianak intensitas curah hujanyang tinggi terjadi pada periode 0,5 tahun dan periode 1 tahun dengan pola hujan musiman dan tahunan.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.26418/pf.v7i2.34022
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Diterbitkan oleh: Berkerjsama dengan:
Jurusan Fisika FMIPA UNTAN Perkumpulan Akademisi dan Saintis Indonesia, Kalimantan Barat
Alamat Redaksi:
Jalan Prof. Dr. H. Hadari Nawawi
Komp. FMIPA UNTAN Pontianak, Kalbar, 78124
Email: prismafisika@physics.untan.ac.id