Karakterisasi Pola Distribusi Pori Karbon Aktif Tandan Kosong Kelapa Sawit Teraktivasi H3PO4 Berbasis Geometri Fraktal
Abstract
Penelitian ini mengkaji tentang analisa citra SEM karbon aktif tandan kosong kelapa sawit menggunakan metode fraktal untuk menganalisis pola distribusi pori pada karbon aktif. Karbon aktif disintesis dari tandan kosong kelapa sawit menggunakan larutan H3PO4 (asam fosfat). Sintesis diawali dengan proses karbonisasi pada suhu 400˚C selama satu jam, dilanjutkan dengan aktivasi kimia menggunakan larutan H3PO4 yang bervariasi: 5%, 10%, 15%, 20% dan 25%, kemudian diaktivasi fisika pada suhu 700˚C selama satu jam. Karbon aktif selanjutnya dikarakterisasi menggunakan SEM (Scanning Electron Microscopy). Citra SEM karbon aktif dikarakterisasi dengan analisis fraktal metode box-counting untuk mendapatkan dimensi fraktalnya. Pengolahan citra SEM dimulai dengan mengubah citra menjadi grayscale, dilanjutkan dengan proses thresholding dan diakhiri dengan proses deteksi tepi citra. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi aktivator H3PO4 yang diberikan (5% hingga 25%) menyebabkan ukuran pori karbon aktif semakin besar pula, namun jumlah pori tersebut semakin menurun sehingga distribusi porinya menjadi lebih teratur. Hal tersebut ditandai dengan menurunnya dimensi fraktal seiring dengan penambahan konsentrasi H3PO4.
Kata kunci: fraktal, karbon aktif, tandan kosong kelapa sawit, H3PO4, Box-counting
Full Text:
PDFReferences
Statistik Perkebunan Indonesia. [Online]. [cited 2017 August 17. Available from: ditjenbun.pertanian.go.id/tinymcpuk/gambar/file/statistik/./SAWIT%202014-2016.
Sudiyani YR, Heru R, Alawiyah S. Pemanfaatan Biomassa Limbah Lignoselulosa Untuk Bioetanol Sebagai Sumber Energi Baru Terbarukan. Ecolab. 2010; 4(1): p. 1-54.
Rahmawati YD, Prasetyo I, Rochmadi. Pengaruh Penambahan Zat Pendehidrasi Terhadap Struktur Mikropori Material Karbon yang Dibuat dari Pirolisis Resin Phenol-tert, Buthyl phenol-formaldehid. In Prosiding Seminar Nasional Teknik Kimia Kejuangan; 2010; Yogyakarta. p. 1-9.
Manocha SM. Porous Carbons. Sadhana. 2003; 28(1-2): p. 335-348.
Apriani R, Faryuni ID, Wahyuni D. Pengaruh Konsentrasi Aktivator Kalium Hidroksida (KOH) Terhadap Kualitas Karbon Aktif Kulit Durian Sebagai Adsorben Logam Fe pada Air Gambut. Prisma Fisika. 2013; 1(2): p. 82-86.
Kurniawan R, Lutfi M, Nugroho WA. Karakterisasi Luas Permukaan Bet (Braunanear, Emmelt, dan Teller) Karbon Aktif dari Tempurung Kelapa dan Tandan Kosong Kelapa Sawit dengan Aktivasi Asam Phospat (H3PO4). Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem. 2014; 2(1): p. 15-20.
Bansal RC, Goyal M. Activated Carbon Adsorbtion New Jersey: CRC; 2005.
Rahmalia W, Yulistira F, Ningrum J, Qurbaniah M, Ismadi M. Pemanfaatan Potensi Tandan Kosong Kelapa Sawit (Elais guineesis Jacq) Sebagai Bahan Dasar C-Aktif Untuk Adsorbsi Logam Perak Dalam Larutan. PKMP-3-13-1. 2015: p. 1-9.
Sampurno J, Faryuni ID. Metode Analisis Fraktal Yogyakarta: Penerbit Deepublish; 2016.
Uyanto SS. Pedoman Analisis Data dengan SPSS. 3rd ed. Yogyakarta: Graha Ilmu; 2009.
DOI: http://dx.doi.org/10.26418/pf.v6i1.23592
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Diterbitkan oleh: Berkerjsama dengan:
Jurusan Fisika FMIPA UNTAN Perkumpulan Akademisi dan Saintis Indonesia, Kalimantan Barat
Alamat Redaksi:
Jalan Prof. Dr. H. Hadari Nawawi
Komp. FMIPA UNTAN Pontianak, Kalbar, 78124
Email: [email protected]
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.