PENINGKATAN KEMANDIRIAN ANAK MELALUI METODE PEMBIASAAN USIA 4- 5 TAHUN DI TAMAN KANAK KANAK MUJAHIDIN I
Abstract
Pendidikan anak usia dini merupakan wahana pendidikan yang sangat fundamental dalam memberikan kerangka dasar terbentuk dan berkembangnya dasar-dasar pengetahuan, sikap dan keterampilan pada anak. Keberhasilan proses pendidikan pada masa ini tersebut menjadi dasar untuk proses pendidikan selanjutnya. Proses pembiasaan dalam pendidikan merupakan hal yang penting terutama bagi anak-anak usia dini. Anak-anak belum menyadari apa yang disebut baik dan tidak baik dalam arti susila. Ingatan anak-anak belum kuat, perhatian mereka lekas dan mudah beralih kepada hal-hal yang terbaru dan disukainya. Dalam kondisi ini mereka perlu dibiasakan dengan tingkah laku, keterampilan, kecakapan dan pola pikir tertentu. Berdasarkan pengamatan peneliti yang juga guru pada kelas tersebut, terdapat 21 anak dari 25 anak (84%) mengalami kesulitan dalam menyimpan sepatu di tempatnya, terdapat 18 anak dari 25 anak (72%) mengalami kesulitan dalam membuka bekal sendiri, terdapat 15 anak dari 25 anak (60%) yang mengalami kesulitan dalam mengembalikan mainan pada tempatnya setelah di gunakan.
Kata Kunci: Kemandirian, Metode, Pembiasaan
Abstract : Early childhood education is a vehicle for education is fundamental in providing the basic framework is formed and the development of basic knowledge, attitudes and skills in children. The success of the educational process at this time is the basis for the further education process. Habituation process in education is important, especially for children early age. Children are not aware of what is good and not good in a moral sense. The memory of the children have not been strong, their attention quickly and easily switch to the latest stuff and the likes. In this condition they need to be familiarized with the behavior, skills, aptitude and a certain mindset. Based on the observations of the researcher who is also a teacher in the classroom, there are 21 children of 25 children (84%) had difficulty in storing the shoes in place, there are 18 children of 25 children (72%) had difficulty in opening their own lunch, there were 15 children from 25 children (60%) who have difficulty in returning the toy in place after use.
Keywords: Independence, Methods, Habituation
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.26418/jppk.v3i9.6189
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK) published by
Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Tanjungpura
CP: (62)83125507573
ISSN: 2715-2723 (online)
This is a website that publishes open access articles distributed under the Creative Commons License. Licensed under the terms of the Creative Commons Attribution 4.0 International License .