ANALISIS PERSALINAN DENGAN TENAGA NON KESEHATAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PUNGGUR KABUPATEN KUBU RAYA TAHUN 2014
Abstract
Latar Belakang. Persalinan merupakan proses pergerakan keluarnya janin, plasenta, dan membran dari dalam rahim
melalui jalan lahir. Persalinan yang ditolong oleh dukun bayi adalah salah satu kasus kesehatan yang masih banyak
terjadi di Indonesia. Masyarakat di desa punggur menyatakan bahwa lebih sering menggunakan tenaga dukun dari pada
tenaga kesehatan. Tujuan. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk menganalisis persalinan dengan tenaga non
kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Punggur Kabupaten Kubu Raya tahun 2014. Metodologi. Jenis penelitian ini
kualitatif dengan desain penelitian fenomenologi. Jumlah sampel 5 orang ibu yang bersalin dengan tenaga non
kesehatan (dukun), dengan menggunakan non random sampling. Analisa data dengan menggunakan analisa data pada
Studi Fenomenologi. Hasil. Faktor yang mempengaruhi masyarakat memilih bersalin menggunakan tenaga non
kesehatan (dukun) adalah Faktor ekonomi yang relatif murah, jarak tempuh yang dekat dan dukun selalu ada 24 jam.
Dukun membantu sampai 40 hari setelah melahirkan. Jarak tempuh puskesmas yang jauh, puskesmas tidak 24 jam,
kurangnya pengetahuan dan informasi tentang pentingnya bersalin menggunakan tenaga kesehatan, serta kurangnya
informasi tentang dampak atau bahaya persalinan menggunakan dukun membuat mereka mengabaikan apa yang
mereka ketahui. Kesimpulan. Pada penelitian ini faktor utama yang mempengaruhi masyarakat memilih bersalin
menggunakan dukun adalah faktor ekonomi dan pengetahuan.
Kata kunci: Persalinan, Tenaga non kesehatan
melalui jalan lahir. Persalinan yang ditolong oleh dukun bayi adalah salah satu kasus kesehatan yang masih banyak
terjadi di Indonesia. Masyarakat di desa punggur menyatakan bahwa lebih sering menggunakan tenaga dukun dari pada
tenaga kesehatan. Tujuan. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk menganalisis persalinan dengan tenaga non
kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Punggur Kabupaten Kubu Raya tahun 2014. Metodologi. Jenis penelitian ini
kualitatif dengan desain penelitian fenomenologi. Jumlah sampel 5 orang ibu yang bersalin dengan tenaga non
kesehatan (dukun), dengan menggunakan non random sampling. Analisa data dengan menggunakan analisa data pada
Studi Fenomenologi. Hasil. Faktor yang mempengaruhi masyarakat memilih bersalin menggunakan tenaga non
kesehatan (dukun) adalah Faktor ekonomi yang relatif murah, jarak tempuh yang dekat dan dukun selalu ada 24 jam.
Dukun membantu sampai 40 hari setelah melahirkan. Jarak tempuh puskesmas yang jauh, puskesmas tidak 24 jam,
kurangnya pengetahuan dan informasi tentang pentingnya bersalin menggunakan tenaga kesehatan, serta kurangnya
informasi tentang dampak atau bahaya persalinan menggunakan dukun membuat mereka mengabaikan apa yang
mereka ketahui. Kesimpulan. Pada penelitian ini faktor utama yang mempengaruhi masyarakat memilih bersalin
menggunakan dukun adalah faktor ekonomi dan pengetahuan.
Kata kunci: Persalinan, Tenaga non kesehatan
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.26418/jpn.v2i1.6483
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Journal Visitors