Self Efficacy dan Sikap terhadap Kepatuhan Pengobatan pada Pasien Tuberkulosis Paru : Literature Review

Adrian Putra Suptya, Nita Arisanti Yulanda, Berthy Sri Utami Adiningsih

Abstract


Latar belakang : Tuberkulosis merupakan penyakit kronis dengan lama pengobatan selama 6 bulan atau lebih, self efficacy dan sikap dalam diri pasien yang baik diprediksi dapat meningkatkan angka kesembuhan dalam melakukan pengobatan dengan rutin minum obat agar dapat mencegah penularan penyakit. Tujuan: Memaparkan hubungan self efficacy dan sikap terhadap kepatuhan pengobatan pada pasien tuberkulosis paru. Metode: Jenis penelitian literature review dengan teknik analisis isi data, artikel diperoleh dari database dan search engine Google Scholar, CiteseerX, ScienceDirect, PubMed, dan Neliti dengan menggunakan kata kunci dalam bahasa Indonesia “efikasi diri”, “sikap”, dan “kepatuhan pengobatan pada pasien tuberkulosis paru” dan dalam bahasa Inggris “self efficacy”, “attitude”, “treatment adherence in pulmonary tuberculosis patients”. Hasil: 13 artikel yang telah dianalisis diperoleh 6 artikel self-efficacy dan 7 artikel kepatuhan pengobatan. Self efficacy dan sikap merupakan variable yang memiliki skor lebih tinggi dari variable lainnya sehingga dapat memengaruhi tingkat kepatuhan pengobatan pada pasien tuberkulosis paru. Kesimpulan: Self efficacy dan sikap menjadi upaya yang efektif dalam meningkatkan kepatuhan pengobatan pada pasien TB paru. Semakin tinggi tingkat self efficacy dan sikap maka akan semakin tinggi juga tingkat kepatuhan pasien. Serta adanya hubungan antara Self efficacy dan sikap yang mempengaruhi adanya kepatuhan dalam pengobatan.

Full Text:

PDF

References


Ahmad, A., Lye, M.-S., Rahman, H. A., Mukhtar, F., Ibrahim, M. T., & Kakale, S. B. (2018, July/August). Effectiveness Of Photovoice In Improving Knowlwdge, Attitude, Practice, Self-Efficacy, And Treatment Outcome Regarding Tb Among Newly Diagnosed Tb Patients In Specialist Hospital Sokoto:A Study Protocol. International Journal Of Public Health And Clinical Sciencess, 5(4), 70-81.

Alisuf, S. (2010). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya.

Alwi, I. (2017). Penatalaksanaan Di Bidang Ilmu Penyakit Dalam Panduan Praktik Klinis. Jakarta: Penerbitan Ilmu

Basra, Hariadi, & Murniati, R. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Minum Obat Pada Penderita Tb Paru. Jurnal Ilmiah Kesehatan Pencerah.

Fintiya, M. Y., & Wulandari, I. M. (2019). Relationship Of Self-Efficacy With Medication Addherance In Tb Patients At The Working Area Of Public Health Center, Parongpong, West Bandung. Jurnal Skolastik Keperawatan.

Garrod, J, M., & F, J. (2008). Self Efficacy Measurement And Goal Attainment After Pulmonary Rehabilitation. Int J Copd.

Isnainy, U., Sakinah, S., & Prasetya, H. (2020). Hubungan Efikasi Diri Dengan Kepatuhan Minum Obat Anti Tuberkulosis (Oat) Pada Penderita Tuberkulosis Paru. Holisitik Jurnal Kesehatan.

Kawulusan, K. K. (2019). Hubungan Self-Efficacy Dengan Kepatuhan Minum Obat Hipertensi Di Puskesmas Ranotana Weru Kota Manado. E-Journal Keperawatan, 7(1), 1-9.

Kemenkes. (2017). Analisis Lansia Di Indonesia. Jakarta: Pusat Data Dan Informasi.

Kemenkes. (2018). Aktivitas Fisik Untuk Lansia. Jakarta: Kementerian Kesehatan Ri.

Kemenkes, R. (2018). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2017. Jakarta: Kementerian Kesehatan Ri.

Marzali, A. (2016). Menulis Kajian Literatur. Jurnal Etnosia.

Maulana, L. H., & Mutiara. (2020). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Penderita Pada Kepatuhan Minum Obat Anti Tuberkulosis Paru Di Rsud Brebes. Wijayakusuma Prosiding Seminar Nasional.

Muhtar. (2013). Pemberdayaan Keluarga Dalam Peningkatan Self Efficacy Dan Self Care Activity Keluarga Dan Penderita Tb Paru. Jurnal Ners, 229-239.

Noorratri, E. D., Margawati, A., & Dwidiyanti, M. (2016). Improving Self-Efficacy And Physical Self-Reliance Of Patients With Pulmonary Tuberculosis Through Mindfulness. Nurse Media Journal Of Nursing, 81-90.

Okuboyejo, S., Mbarika, V., & Nicholas , O. (2018). The Effect Of Self-Efficacy And Outcome Expectation On Medication Adherence Behavior. Journal Of Public Health In Africa, 9(826), 141-145.

Pameswari, P., Halim, A., & Yustika, L. (2016). Tingkat Kepatuhan Pengobatan Obat Pada Pasien Tuberkulosis Di Rumah Sakit Mayjen H. A. Thalib Kabupaten Kerinci. Jurnal Sains Farmasi & Klinis.

Riane, M. P., Wahiduddin, & Dian, S. A. (2014). Hubungan Dukungan Sosial Dengan Kualitas Hidup Pada Penderita Tb Paru. Hasanuddin University.

Riskesdas. (2018). Laporan Provinsi Kalimantan Barat. Jakarta: Kementerian Kesehatan Ri.

Sutarto. (2019). Efikasi Diri Pada Kepatuhan Minum Obat Anti Tuberkulosis (Oat). Jurnal Kesehatan, 405-4012.

Sutarto, Fauzi, Y. S., Indriyani, R., Rw, D. S., & Wibowo, A. (2019). Efikasi Diri Pada Kepatuhan Minum Obat Anti Tuberkulosis (Oat). Jurnal Kesehatan.

Today, M. (2016, December 28). Mims Today. Retrieved May 28, 2020, From Terapi Tb : 3 Alasan Mengapa Banyak Pasien Gagal Patuh: Https://Today.Mims.Com/Terapi-Tb--3-Alasan-Mengapa-Banyak-Pasien-Gagal-Patuh

Who. (2017). Global Tuberculosis Report 2017. Switzerland: Who.




DOI: https://doi.org/10.26418/jpn.v7i1.55780

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Journal Visitors

Flag Counter