PERBANDINGAN EFEKTIVITAS TERAPI RENDAM KAKI AIR HANGAT DAN AROMA TERAPI LAVENDER TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PENDERITA HIPERTENSI

Restu Zarastika .

Abstract


Hipertensi menyebabkan 9,4% kematian di dunia. Di Kalimantan Barat, khususnya Kabupaten Sambas terdapat 16.225 kejadian hipertensi dan di Kecamatan Selakau terdapat 985 kejadian pada tahun 2016. Penanganan hipertensi selain farmakologi antara lain terapi rendam kaki air hangat dan aroma terapi lavender. Air hangat dan aroma lavender dapat menyebabkan terjadinya vasodilatasi sehingga dapat menurunkan tekanan darah. Penelitian ini menggunakan quasy eksperimen dengan pre test and post test design with two comparison treatments pada 30 responden. Uji analisis yang digunakan adalah Uji T dan Uji Wilcoxon. Hasil pada penelitian ini didapatkan rata-rata responden berusia 50,17 tahun, jenis kelamin terbanyak adalah perempuan, responden terbanyak memiliki riwayat hipertensi dan tidak mengonsumsi obat-obatan antihipertensi. Hasil pre-post test terapi rendam kaki air hangat adalah p value= 0,000 untuk sistolik dan p value= 0,001 untuk diastolik. Hasil pre-post test aroma terapi lavender adalah p value= 0,000 untuk sistolik dan p value= 0,000 untuk diastolik. Hasil perbandingan kedua intervensi tersebut setelah diberikan terapi rendam kaki air hangat dan aroma terapi lavender didapatkan p value= 0,591 untuk sistolik dan p value= 0,075 untuk diastolik. Simpulan penelitian menunjukkan terapi rendam kaki air hangat dan aroma terapi lavender efektif menurunkan tekanan darah penderita hipertensi, namun tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kedua intervensi tersebut. Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai terapi alternatif yang mudah diterapkan pada penderita hipertensi di lingkungan masyarakat ataupun di puskesmas.


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.26418/jpn.v3i1.26168

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Journal Visitors

Flag Counter