PENGARUH TERAPI WUDHU SEBELUM TIDUR TERHADAP TINGKAT INSOMNIA LANJUT USIA DI POSYANDU LANSIA CEMPAKA PONTIANAK
Abstract
Latar belakang : Saat ini usia harapan hidup semakin meningkat, tercatat pada tahun 2015, angka harapan hidup penduduk di Indonesia 70,1 tahun, pertumbuhan jumlah lansia juga akan terus meningkat. Pada lansia terjadi masalah gangguan tidur atau insomnia. Insomnia berdampak pada kualitas hidup, produktivitas dan berkontribusi timbulnya suatu penyakit. Terapi wudhu sebelum tidur dipercaya dapat menghilangkan insomnia.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi wudhu sebelum tidur terhadap tingkat insomnia pada lanjut usia di Posyandu Lansia Cempaka, Pontianak.
Metode : Desain penelitian quasi eksperimental, pre and post test without control. Teknik sampling yang digunakan Purpossive Sampling dengan jumlah sampel 15 responden lansia sesuai dengan kriteria. Instrumen menggunakan kuesioner Insomnia Severity Index. Setiap responden diberi terapi wudhu selama 7 hari sebelum tidur.
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan responden yang mengalami insomnia sebelum intervensi (pre-test) kategori ringan sebanyak 9 responden (60%), kategori sedang 5 responden (33,3%) dan kategori berat 1 responden (6,7%). Sedangkan setelah intervensi (post-test) kategori tidak insomnia sebanyak 10 responden (66,7%) dan kategori ringan 5 responden (33,3%). Hasil uji wilcoxon didapat nilai p = 0,001 (p<0,05).
Kesimpulan : Ada pengaruh terapi wudhu sebelum tidur terhadap tingkat insomnia lansia. Sehingga penderita insomnia memiliki pilihan intervensi untuk mengatasi insomnia secara mandiri, dan dapat digunakan dalam intervensi keperawatan.
Kata Kunci : Terapi wudhu, insomnia, lansia
Referensi : 37 (2006-2015)
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.26418/jpn.v3i1.16202
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Journal Visitors