PEMANFAATAN AREN (Arenge pinnata) OLEH MASYARAKAT SUKU DAYAK MUARA DI DESA SUNGAI ILAI KECAMATAN BEDUAI KABUPATEN SANGGAU
Abstract
Abstract
Sugar palm is non timber forest products from the starch and fruits types. Sugar palm spread from East India to Indonesia and has many benefits for the community one of them is Dayak Muara community. Purpose of this study is to describe the use of sugar palm and the efforts to maintain sugar palm by the Muara Dayak community in Sungai Ilai Village Beduai District Sanggau District. This study used the concept survey methods with data collection techniques in the form of interviews with a questionnaire guide to 70 respondents using sugar palm, and observation techniques in Muara Ilai, Batu Karang and Sungai Goa Dalam. The results showed the part of sugar palm that used is roots, stems, flowers, fruit, leaves, fibers and sticks to used as traditional medicine, palm flour, palm caterpillars, sugar palm, ready to drink palm water, sugar palm wrappers, traditional ceremony ornaments, bubu (fish traps), plates and sugar palm fruit. The use of sugar palm by the community can for production and consumption needs. Production needs get from sugar palm, ready to drink palm water, palm wrappers, bubu (fish traps), and plates, meanwhile for consumption needs that is when sugar palm used as traditional medicine, palm flour, palm caterpillars, traditional ceremony ornaments and broom sticks. The efforts of the Muara Dayak community to maintain sugar palm in two ways, the first is maintaining the naturally growing in Batu Karang and Sungai Goa Dalam and do cultivation in Muara Ilai. Keywords: Utilization Sugar Palm, Dayak Muara Community, Production, Consumption
Abstrak
Aren merupakan Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) dari kelompok jenis pati dan buah-buahan. Aren menyebar dari India Timur sampai ke Indonesia dan memiliki berbagai manfaat bagi masyarakat salah satunya masyarakat Dayak Muara. Penelitian ini bertujuan menguraikan pemanfaatan Aren dan usaha mempertahankan Aren oleh masyarakat suku Dayak Muara di Desa Sungai Ilai Kecamatan Beduai Kabupaten Sanggau. Metode penelitian ini adalah metode survey dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara dengan panduan kuesioner kepada 70 responden pemanfaat Aren, dan teknik observasi yang dilakukan di tiga dusun yaitu Muara Ilai, Batu Karang dan Sungai Goa Dalam. Hasil penelitian menunjukkan bagian Aren yang dimanfaatkan adalah bagian akar, batang, bunga, buah, daun, ijuk dan lidi yang digunakan sebagai obat tradisional, tepung Aren, ulat Aren, gula Aren, air nira siap minum, pembungkus gula Aren, ornamen upacara adat, bubu (perangkap ikan), piring, sapu lidi dan kolang-kaling. Pemanfaatan Aren oleh masyarakat dapat memenuhi kebutuhan konsumsi dan produksi. Kebutuhan produksi diperoleh dari gula Aren, nira Aren siap minum, pembungkus gula Aren, bubu (perangkap ikan), dan piring, sementara untuk kebutuhan konsumsi yaitu ketika Aren sebagai obat tradisional, tepung Aren, ulat Aren, ornamen upacara adat dan sapu lidi. Usaha masyarakat Dayak Muara untuk mempertahankan Aren dilakukan dengan dua cara yaitu memelihara Aren yang tumbuh secara alami yang dilakukan masyarakat di Dusun Batu Karang dan Sungai Goa Dalam dan melakukan bududaya Aren yang dilakukan di Dusun Muara Ilai. Kata kunci: Pemanfaatan Aren, Masyarakat Suku Dayak Muara, Produksi, Konsumsi
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.26418/jhl.v9i4.48382
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Dipublikasi oleh :
Fakultas Kehutanan Universitas Tanjungpura