DAMPAK PEMILIHAN PRESIDEN RI TAHUN 2009 TERHADAP ABNORMAL RETURN DAN VOLUME PERDAGANGAN DI BURSA EFEK INDONESIA (STUDI KASUS PADA KELOMPOK SAHAM LQ 45)

RIDWAN B11209101

Abstract


Salah satu langkah yang dapat dilakukan oleh investor adalah dengan melakukan investasi melalui bursa saham pada bursa efek. Kegiatan bursa efek terutama kegiatan di bursa saham, sebagai bagian dari aktivitas ekonomi, tidak luput dari pengaruh gejolak politik tersebut. Peristiwa politik memang tidak mengintervensi bursa saham secara langsung, namun peristiwa ini merupakan salah satu informasi yang diserap oleh para pelaku pasar modal dan digunakan oleh para pelaku ini untuk memperoleh keuntungan yang diharapkan di masa yang akan datang. Investor juga sangat peka terhadap peristiwa politik. Peristiwa yang akan mengarah kepada penegakkan demokrasi akan direspon positif tetapi mengarah pada kerusuhan mendapat reaksi negatif. Pasar merespon negatif sehingga posisi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menurun. Ketika partai politik yang menuntut pemilu ulang melunak menjadi penghitungan suara dapat dipertanggungjawabkan pasar merespon positif dengan kenaikkan IHSG. Maka penelitian ini memfokuskan pada dampak Pemilihan Presiden RI tahun 2009 abnormal return dan volume perdagangan saham perusahaan di Bursa Efek Indonesia pada Saham Anggota LQ-45.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimana dampak Pemilihan Presiden RI tahun 2009 abnormal return dan volume perdagangan saham perusahaan di Bursa Efek Indonesia pada Saham Anggota LQ-45. Kriteria saham yang akan dilakukan penelitian untuk dijadikan sampel penelitian adalah Saham tercatat sebagai emiten di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang termasuk dalam kelompok perusahaan LQ-45 selama periode penelitian dari tanggal 04 Agustus 2008 – 21 Juni 2010 dan aktif diperdagangkan selama periode penelitian. Berdasarkan kriteria pemilihan sampel di atas, diperoleh jumlah sampel sebanyak 28 perusahaan, pengumpulan data menggunakan data skunder yang berasal dai BEI. Sedangkan untuk teknik analisis menggunakan menggunakan event study yaitu suatu studi tentang pergerakan return saham yang terjadi disekitar peristiwa sistematis tertentu terutama pengumuman atau peristiwa.

Hasil dari penelitian ini adalah terdapat perbedaan rata-rata abnormal return yang signifikan sebelum dan setelah peristiwa Pemilihan Umum Presiden dan Wakil  Presiden (Pilpres)  tahun 2009 dan terhadap rata-rata TVA sebelum dan setelah peristiwa Pemilihan Umum Presiden dan Wakil  Presiden (Pilpres)  tahun 2009.

Kata kunci

:

Abnormal return, volume perdagangan dan Pemilu Presiden.


Full Text:

PDF PDF


DOI: https://doi.org/10.26418/ejme.v2i1.6637

Refbacks

  • There are currently no refbacks.