Pengaruh burnout terhadap job satisfaction pada karyawan perbankan di Kalimantan Barat

GUNTUR GUNTUR

Abstract


Dalam dunia perbankan, peran teknologi telekomunikasi dan transformasi sangat memudahkan terjadinya transaksi antar nasabah dengan bank, antar bank dengan baik, baik dalam satu negara maupun antar negara. Salah satu tantangan perbankan pada tahun 2020 adalah persaingan produk dan layanan digital banking yang semakin ketat dan hantaman pandemi Covid-19 yang memberi dampak negatif pada semua aspek kehidupan, termasuk aspek ekonomi. Berdasarkan pendekatan dan jenis data yang digunakan, penelitian ini termasuk ke dalam penelitian deskriptif kualitatif sehingga akan menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata. Data yang dianalisis di dalamnya berbentuk deskriptif dan tidak berupa angka-angka seperti halnya pada penelitian kuantitatif. Penelitian deskriptif ditunjukkan untuk menjelaskan pengaruh burnout terhadap job satisfaction. Desain penelitian kualitatif dilakukan dengan mengumpulkan data sekunder berupa jurnal dan publikasi dari praktisi tenaga Sumber Daya Manusia (SDM). Kelelahan emosional (burnout) dan pencapaian personal memiliki pengaruh yang berarti kepuasaan kerja. Hubungan antara burnout dengan kepuasaan kerja bernilai negatif yang berarti semakin tinggi kelelahan emosional maka kepuasaan kerja yang dirasakan semakin rendah. Sebaliknya hubungan antara pencapaian personal denggan kepuasaan kerja memiliki hubungan positif. Jika pencapaian personal yang diperoleh tinggi, kepuasaan kerja yang dirasakan juga akan tinggi.


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.26418/ejme.v10i03.55142

Refbacks

  • There are currently no refbacks.