ANALISIS PENGARUH PENILAIAN KINERJA, PELATIHAN DAN PENEMPATAN TERHADAP KINERJA PERSONIL PADA BRIMOB DETASEMEN B PELOPOR SINGKAWANG
Abstract
Dalam pendidikan dan pembentukan seorang anggota Polri, setiap personil mempelajari semua ilmu yang berkaitan dengan dinas Kepolisian, mulai dari fungsi-fungsi Kepolisian sampai dengan aturan-aturan dan tata cara dalam pelaksanaan tugas Kepolisian tersebut. Korps Brimob Polri sebagai pasukan pamungkas Polri mempunyai visi: terwujudnya postur Brimob Polri yang profesional, bermoral, modern dan patuh hukum sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat dengan mengedepankan kemitraan untuk menghadapi ancaman dan gangguan keamanan dalam negeri. Perkembangan jaman ini menuntut setiap personil Polri agar cepat dan tanggap terhadap setiap perubahan yang terjadi, baik perubahan aturan, perundang-undangan, IPTEK dan lain hal sebagainya. Untuk menyesuaikan setiap perubahan yang terjadi tentu tidaklah cukup hanya mengandalkan ilmu yang didapat pada saat menjalani pendidikan dasar di Kepolisian. Maka dari itu, sangatlah penting bagi setiap anggota Polri untuk melakukan pengembangan diri, yang dapat dilakukan dengan cara mengikuti pelatihan-pelatihan dan pendidikan lanjutan yang diselenggarakan Polri maupun pendidikan umum agar selaras dengan tugas dan wewenang yang diemban oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia. Beberapa faktor yang dapat berpengaruh kepada peningkatan kinerja sehingga menunjang hasil kinerja yang lebih baik adalah faktor penilaian kinerja, pelatihan dan penempatan. Jika ketiga faktor ini diterapkan secara benar, disejajarkan dengan aturan yang ada dan sesuai dengan prosedur dalam pelaksanaan tugas maka setiap personil dalam pelaksanaan tugas di lapangan akan lebih produktif dan lebih optimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penilaian kinerja, pelatihan dan penempatan terhadap kinerja personil Brimob Detasemen B Pelopor Singkawang. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode survei dengan jenis penelitian kausal. Analisis data menggunakan regresi linier berganda dan dilakukan uji validitas serta uji asumsi klasik. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa secara parsial dan simultan variabel penilaian kinerja, pelatihan dan penempatan berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja personil Brimob Detasemen B Pelopor Singkawang. Besarnya pengaruh variabel penilaian kinerja, pelatihan dan penempatan terhadap kinerja personil Brimob Detasemen B Pelopor Singkawang adalah sebesar 73% dimana variabel yang paling dominan berpengaruh adalah variabel penempatan.
Kata Kunci : Penilaian Kinerja, Pelatihan, Penempatan, Kinerja Personil
DOI: https://doi.org/10.26418/ejme.v5i1.17494
Refbacks
- There are currently no refbacks.