ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENENTU KINERJA PEGAWAI PADA DINAS KESEHATAN KABUPATEN LANDAK
Abstract
Kinerja merupakan salah satu ukuran prestasi dan produktivitas dari seorang tenaga kerja di dalam suatu organisasi. Efektifitas organisasi pada dasarnya banyak dipengaruhi oleh efektifitas para individu, dan oleh karenanya kinerja pegawai berpengaruh pula pada kinerja organisasi secara keseluruhan. Reformasi di segala bidang kehidupan dan otonomi daerah ternyata telah menuntut kinerja yang optimal dari para pegawai, terutama di sektor publik. Tentu saja terdapat banyak faktor yang bisa mempengaruhi kinerja pegawai tersebut, baik yang bersifat ekternal maupun internal.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang berperan mempengaruhi kinerja pegawai di lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Landak, dengan berfokus pada faktor-faktor Kemampuan, Kedisiplinan, dan Motivasi, sebagai yang berpengaruh terhadap Kinerja Pegawai. Di dalam penelitian ini digunakan sampel sebanyak 48 orang responden, mecakup keseluruhan pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Landak. dengan metode penelitian yang berbentuk diskriptif ini, penelitian ini juga bermaksud mengangkat hipotesis yang berbunyi bahwa: Kinerja Pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Landak ditentukan Oleh Kemampuan, Kedisiplinan, Motivasi Kerja baik secara simultan maupun sendiri-sendiri. Pengolahan data di dalam analisis penelitian ini menggunakan model statistik, menggunakan software aplikasi SPSS ver.17.
Hasil uji instrumen penelitian mengindikasikan bahwa semua variabel penelitian adalah valid dan reliabilitas. Hubungan antar variabel yang dirumuskan dengan fungsi regresi linear berganda menghasilkan persamaan: Y = 3,915 + 0,339x1 + 0,114x2 + 0,522x3 + 1,52373. Pengujian asumsi klasik menunjukkan bahwa variabel-variabel Kemampuan (x1), Kedisiplinan (x2), dan Motivasi (x3) berdistribuasi normal serta bebas baik dari persoalan Heteroskedastisitas maupun Multikolinearitas.
Penelitian ini berakhir dengan beberapa temuan berkaitan dengan pengujian hipotesa tersebut. Hasil pembuktian hipotesa secara simultan, menggunakan uji-F membuktikan bahwa Kemampuan (x1), Kedisiplinan (x2), dan Motivasi (x3) secara signifikan tidak berpengaruh terhadap dan dapat menjadi prediktor terhadap Kinerja Pegawai (Y). Akan tetapi, pembuktian hipotesis secara parsial, menggunakan uji-t menunjukkan hasil yang sedikit berbeda, di mana hanya Kedisiplinan (x2) yang bisa menjadi prediktor atas Kinerja Pegawai, sedangkan faktor-faktor lainnya tidak memperlihatkan adanya pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Pegawai tersebut.
Kata Kunci : Kinerja, Kemampuan, Kedisiplinan, dan Motivasi.
DOI: https://doi.org/10.26418/ejme.v1i1.1652
Refbacks
- There are currently no refbacks.