ANALISIS YURIDIS KONTRAK PEMESANAN SEMBILAN BAHAN POKOK (SEMBAKO) OLEH PT. WELL HARVEST WINNING (WHW) PADA TOKO SEMBAKO SEKAWAN DI KABUPATEN KETAPANG
Abstract
ABSTRAK
Penelitian tentang “Analisis Yuridis Kontrak Pemesanan Sembilan Bahan Pokok (Sembako) Oleh PT. Well Harvest Winning (WHW) Pada Toko Sembako Sekawan Di Kabupaten Ketapang”, bertujuan Untuk mengetahui pelaksanaan kontrak pemesanan sembilan bahan pokok (SEMBAKO) oleh PT. Well Harvest Winning (WHW) pada Toko Sembako Sekawan di Kabupaten Ketapang. Untuk mengetahui faktor penyebab belum dilaksanakannya kontrak pemesanan sembilan bahan pokok (SEMBAKO) oleh PT. Well Harvest Winning (WHW) pada Toko Sembako Sekawan di Kabupaten Ketapang. Untuk mengungkapkan upaya hukum yang dapat dilakukan oleh pihak yang dirugikan dalam pelaksanaan kontrak pemesanan sembilan bahan pokok (SEMBAKO) oleh PT. Well Harvest Winning (WHW) pada Toko Sembako Sekawan di Kabupaten Ketapang.
Penelitian ini dilakukan dengan metode hukum empiris empiris dengan pendekatan diskriptif analisis yaitu melakukan penelitian dengan menggambarkan dan menganalisa fakta-fakta yang secara nyata diperoleh atau dilihat pada saat penelitian ini dilakukan di lapangan hingga sampai pada kesimpulan akhir.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diperoleh hasil sebagai berikut : Bahwa pelaksanaan kontrak pemesanan sembilan bahan pokok (SEMBAKO) oleh PT. Well Harvest Winning (WHW) pada Toko Sembako Sekawan di Kabupaten Ketapang belum terlaksana dengan baik karena masih terdapat persoalan diantaran para pihak baik itu dari pihak pemesan berkaitan dengan pemesanan sembako yang tidak sesuai dengan keinginan pemesan serta keterlambatan sembako yang diantar oleh pemilik toko pada lokasi perusahaan serta persoalan di pihak pemesan dimana pembayaran sembako yang tidak tepat waktu menjadi persoalan yang muncul dalam kontrak pemesanan sembako. Bahwa faktor penyebab belum dilaksanakannya kontrak pemesanan sembilan bahan pokok (SEMBAKO) oleh PT. Well Harvest Winning (WHW) pada Toko Sembako Sekawan di Kabupaten Ketapang belum dilaksanakan dengan baik dikarenakan perjanjian yang dilakukan secara lisan terkadang menimbulkan persoalan lupa akibat catatan yang tidak tersimpan rapi dan menganggap bahwa pihak pemesan akan memaklumi kesalahan yang dilakukan oleh pihak penyedia, faktor lain adalah keterlambatan menyerahkan barang yang sudah diperlukan oleh pemesan sehingga pemesan terkadang harus mengambil sendiri barang pesanan, serta faktor administrasi perusahaan sehingga pembayaran terkadang terlambat untuk dilakukan. Bahwa upaya hukum yang dapat dilakukan oleh pihak yang dirugikan dalam pelaksanaan kontrak pemesanan sembilan bahan pokok (SEMBAKO) oleh PT. Well Harvest Winning (WHW) pada Toko Sembako Sekawan di Kabupaten Ketapang adalah dengan selalu diupayakan melalui jalan musyawarah dengan melakukan negosasi antara para pihak agar diperoleh jalan keluar yang baik yang dapat diterima oleh masing-masing pihak dan tidak menimbulkan kerugian pada pihak-pihak manapun.
Kata Kunci : Kontrak, Pemesanan, Sembako
References
DAFTAR PUSTAKA
Amiruddin dan H. Zainal Asikin, 2006, Pengantar Metode Penelitian Hukum, Raja
Grafindo Persada, Jakarta
Abdulkadir Muhammad, 2010, Hukum Perdata Indonesia, Citra Aditya Bakti,
Bandung.
-------------------------, 2006, Hukum Perikatan, PT. Citra Aditya Bakti, Bandung
Bambang Sunggono, 2003, Metodelogi Penelitian Hukum, PT. Raja Grafindo
Persada, Jakarta
Fuady, Munir, 2003, Hukum Kontrak, Buku Kedua, Citra Aditya, Bandung
------------------, 1999, Hukum Bisnis dalam Teori dan Praktek, Citra Aditya,
Bandung
Hasan Alwi, 2000, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta
Harahap M Yahya , 1986, Segi-Segi Hukum Perjanjian, Alumni, Bandung
John M. Echols dan Hassan Shadily, 2003, Kamus Indonesia Inggris, Cetakan ke-
, Gramedia, Jakarta
Lukman Santoso, 2012, Hukum Perjanjian Kontrak, Cakrawala, Yogyakarta
Marbun, BN, 2009, Membuat Perjanjian Yang Aman & Sesuai Hukum, Puspa
Swara, Jakarta.
Purwosutjipto. H.M.N, 1995, Pengertian Pokok Hukum Dagang Indonesia,
Djambatan, Jakarta
R. Subekti, 2002, Hukum Perjanjian, PT. Intermasa, Jakarta
-------------- & R.Tjitrosudibio, Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, Pradnya
Paramita, Jakarta
Salim HS, 2002, Pengantar Hukum Perdata Tertulis (BW), Sinar Grafika Offset,
Jakarta,
Soerjono Soekanto, 2008, Pengantar Penelitian Hukum, Cetakan Ke-3, UI-Press,
Jakarta63
Wirdjono Prodjodikoro, 1991, Hukum Perdata Dengan Persetujuan-Persetujuan
Tertentu, Sumur, Bandung
Zainuddin Ali, 2010, Metode Penelitian Hukum, Sinar Grafika, Jakarta
Peraturan Perundang-Undangan
Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (Burgerlijik Wetbock), 2007,
Diterjemahkan oleh R.Subekti dan R.Tjitrosudibio, Cet. Ke-38 PT.
Intermasa, Jakarta
Artikel, Jurnal, Makalah
Artikel : Pengertian Penjualan Pengertian Pemesanan, https://text-id. 123dok.com
/document / wq2m3j56y-pengertian-penjualan-pengertian-pemesanan.html,
Ilya Nadya Noviawardhani, Merintis Bisnis Grosir Sembako Modal Kecil dan
Menguntungkan, https://superapp.id/blog/bisnis/grosir-sembako/
Refbacks
- There are currently no refbacks.
E - Journal Fatwa Law
Published by : Faculty Of Law, Tanjungpura University