Pengaruh Upah Minimum Kabupaten/Kota,Pertumbuhan Ekonomi Dan Investasi PMA Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Di Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2010-2014
Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh upah minimum kabupaten/kota, pertumbuhan ekonomi dan investasi pma terhadap penyerapan di kabupaten/kota provinsi kalimantan barat tahun 2010-2014. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yaitu penelitian yang menggunakan data-data numerikal (angka) yang diolah dengan metode statistika. Penelitian ini menggunakan data sekunder dengan periode observasi 2010-2014. Data yang digunakan bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Barat maupun publikasi lainnya yang terkait. Analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda data panel dengan model regresi Fixed Effect Weight. Data diolah dengan menggunakan Eviews8.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Upah Minimum Kabupaten/kota berpengaruh negatif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja dengan
koefisien -6.498230 dan nilai probabilitas sebesar 0.0000. Pertumbuhan ekonomi berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja dengan koefisien sebesar -0,241619 dan nilai probabilitas uji t statistik yaitu 0.3593 atau lebih besar dari taraf signifikan 10% atau sebesar 0,1. Investasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja dengan koefisien sebesar 0.391738 dan nilai probablitas sebesar 0.0710. Upah minimum kabupaten/kota, pertumbuhan ekonomi dan investasi pma secara bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja dengan nilai F statistik 47.34771 dan Prob (F-statistic) 0,00000.
Kata Kunci: Penyerapan Tenaga Kerja, Upah Minimum Kabupaten/Kota,
Pertumbuhan Ekonomi, Investasi PMA
Refbacks
- There are currently no refbacks.