ANALISIS K-MEANS MENGGUNAKAN METODE DUNN INDEX DALAM MENENTUKAN JUMLAH CLUSTER OPTIMAL (Studi Kasus: Indikator Pendidikan SMA di Indonesia Tahun 2022)

Hidayatullah Hidayatullah, Shantika Martha, Siti Aprizkiyandari

Abstract


Pendidikan merupakan fondasi krusial dalam membentuk dan mengembangkan sumber daya manusia dalam proses pembangunan suatu negara. Data dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) tahun 2021 menunjukkan dominasi penduduk Indonesia dengan tingkat pendidikan rendah. Kondisi ini menjadi fokus dalam penerapan teknik analisis data, khususnya cluster analysis, untuk memahami karakteristik kelompok secara mendalam. Cluster analysis merupakan metode yang mengelompokkan data berdasarkan kesamaan antara satu data dengan data lainnya, dan memiliki peran penting dalam analisis dan pemahaman struktur data yang kompleks. Penelitian ini menggunakan analisis cluster non-hirarki dengan pendekatan K-Means, yang dikenal sederhana, cepat dalam komputasi, dan efisien dalam menangani data besar. Dunn Index digunakan sebagai metode evaluasi untuk mengukur kualitas pengelompokkan dengan menghasilkan cluster-cluster yang memiliki tingkat kesamaan tinggi di dalam kelompoknya masing-masing. Data yang digunakan adalah data sekunder yang mencakup tujuh indikator pendidikan SMA di 34 provinsi di Indonesia. Hasil yang diperoleh dari pengelompokan yang optimal menggunakan metode Dunn Index yaitu sebanyak ilima cluster . Cluster  pertama dengan tingkat pendidikan yang sangat tinggi beranggotakan empat provinsi yaitu provinsi Aceh, Kep.Riau, DI Yogyakarta dan Bali. Cluster  kedua dengan Tingkat pendidikan yang tinggi beranggotakan 13 provinsi. Cluster  ketiga yang beranggotakan tiga provinsi dengan tingkat pendidikan yang sedang. Dan cluster  keempat dengan tingkat pendidikan yang rendah beranggotakan 13 provinsi. Sedangkan untuk cluster  kelima dengan tingkat pendidikan sangat rendah hanya beranggotakan satu provinsi yaitu provinsi Papua. Pentingnya kebijakan dari pemerintah untuk memprioritaskan provinsi yang tingkat pendidikannya rendah seperti Papua supaya menghindari ketimpangan kualitas pendidikan di Indonesia.

 

Kata Kunci : Tingkat, Pendidikan, Nonhirarki, Pengelompokan.


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.26418/bbimst.v13i3.77469

Refbacks

  • There are currently no refbacks.