MODEL PERAMALAN BEBAN LISTRIK DI KALIMANTAN BARAT DENGAN METODE FUZZY LINEAR REGRESSION

Vina Annisa Nurdiani Aji, Shantika Martha, Nurfitri Imro’ah

Abstract


Listrik merupakan salah satu sumber energi utama yang hampir digunakan pada seluruh aspek kehidupan masyarakat. Peningkatan kebutuhan listrik di masyarakat saat ini mengharuskan PT. PLN (Perusahaan Listrik Negara) perlu melakukan perencanaan operasi dan perencanaan sistem pengembangan tenaga listrik. Hal tersebut diperlukan untuk mengetahui seberapa besar daya listrik yang harus disalurkan ke konsumen agar daya listrik yang ditransmisikan tepat sasaran dan tepat ukuran. Oleh karena itu, diperlukan model peramalan untuk penyesuaian antara pembangkit dan permintaan daya. Banyaknya data merupakan masalah peneliti untuk memodelkan peramalan beban listrik di Kalimantan Barat. Dalam penelitian ini menggunakan metode Fuzzy Linear Regression (FLR) untuk memodelkan peramalan beban listrik di Kalimantan Barat. FLR adalah metode yang dapat memodelkan peramalan dengan himpunan data minimal dua dengan satu variabel independen dan satu variabel dependen. Data yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak delapan data dari tahun 2008 sampai dengan tahun 2015 dengan tiga variabel bebas yaitu jumlah penduduk ( ), jumlah pelanggan ( ), dan produksi listrik ( ). Hasil model peramalan beban listrik adalah  dengan nilai hasil ukuran kesalahan model menggunakan MAPE sebesar .

 

Kata kunci: Peramalan, Beban listrik, Fuzzy Linear Regression


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.26418/bbimst.v8i1.30556

Refbacks

  • There are currently no refbacks.