Analisis Penentuan Biaya Produksi Listrik Dengan Metode Full Costing Pada PT. PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Barat Area Pontianak

Juanda Astarani

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menghitung besarnya biaya produksi listrik berdasarkan metode full costing pada PT PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Barat Area Pontianak. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah Bagaimana penentuan biaya produksi listrik dengan metode full costing pada PT PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Barat Area Pontianak.

Alat analisis yang digunakan adalah mengidentifikasi, mengklasifikasi pos-pos yang menjadi bagian dari perhitungan biaya produksi, menentukan biaya produksi listrik secara total dan per KWh listrik dengan menggunakan metode full costing, membandingkan antara perhitungan yang selama ini dilakukan PLN dengan hasil yang diperoleh peneliti, menyimpulkan metode yang paling tepat.

Hasil penelitian yang dilakukan peneliti menunjukkan perbedaan penetapan jumlah biaya produksi karena adanya perbedaan metode penentuan biaya produksi, berdasarkan metode full costing biaya produksi listrik dengan mesin sewa adalah sebesar  Rp  46,009,169,539 atau Rp 2,532.85/ KWh, biaya produksi listrik dengan mesin sendiri adalah sebesar Rp 31,647,799,409 atau Rp 3,758.25/KWh. Sedangkan perusahaan menetapkan biaya produksi sebesar Rp 2.396,57/KWh dengan menggunakan mesin sewa, dan sebesar Rp 3.058/KWh dengan menggunakan mesin sendiri.

Dengan metode full costing perhitungan biaya produksi dapat dilakukan dengan lebih akurat, karena memasukan semua komponen biaya yang terkait dengan proses produksi.

Kata Kunci : Biaya Produksi, Metode full costing


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.26418/jaakfe.v2i1.8991

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c)

Indexed by:

  


Published By:

Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi*, Universitas Tanjungpura

*now Fakultas Ekonomi dan Bisnis