Analisis Good Corporate Governance yang Mempengaruhi Terjadinya Financial Distress Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Richard A R Pandjaitan richard B41110116

Abstract


Richard A.R Panjaitan

Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tanjungpura

 

Abstraksi

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor karakteristik Good Corporate Governance (GCG) dalam perusahaan yang dapat mempengaruhi Financial Distress pada suatu perusahaan. Faktor-faktor karakteristik Good Corporate Governance yang digunakan antara lain Proporsi Komisaris Independen, Ukuran Dewan Komisaris, Kepemilikan Saham Manajerial dan  Kepemilikan Saham Institusional.

Populasi dari penelitian ini adalah semua perusahaan manufaktur di Indonesia yang telah menerbitkan laporan keuangan pada tahun 2010 hingga 2014. Total sampel penelitian adalah 34 perusahaan yang ditentukan melalui Altman Z-Score. Analisis data dilakukan dengan uji asumsi klasik dan pengujian hipotesis dengan metode regresi linear berganda.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Kepemilikan Institusional, Proporsi Komisarin Independen, dan Jumlah Dewan Direksi tidak berpengaruh signifikan terhadap Financial Distress, sedangkan Kepemilikan Manajerial berpengaruh signifikan terhadap Financial Distress. Hasil uji secara simultan menunjukkan bahwa elemen Good Corporate Governance tidak berpengaruh terhadap Financial Distress.

Kata kunci: Financial Distress, Kepemilikan Institusional, Kepemilikan Manajerial, Proporsi Komisaris Independen, Ukuran Dewan Komisaris, Good Corporate Governance.

 


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal Kajian Ilmiah Akuntansi Fakultas Ekonomi UNTAN (KIAFE)

Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tanjungpura

Jl. Prof.Hadari Nawawi, Pontianak - Kalimantan Barat (78121)

Phone : (0561) 785342, 583865

Email : [email protected]