Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Proses Hauling di CV Mentari Mandiri Kecamatan Singkawang Timur, Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat
Abstract
CV Mentari Mandiri merupakan perusahaan penambangan batu granit dengan kegiatan hauling ore yang dilakukan terdiri dari hauling dump truck dari parkiran ke front penambangan, loading ore ke dump truck, hauling ore dari front penambangan ke crushing plant, dumping ore ke crusher serta hauling dump truck dari crushing plant ke front penambangan. Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) diperlukan sebagai upaya mengurangi angka kecelakaan kerja pada proses hauling, dan pada penelitian ini, penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) menggunakan metode HIRAC (Hazard Identification Risk Assessment and Control) untuk mengidentifikasi potensi bahaya dan risiko, tingkatan risiko, serta pengendalian yang dapat mengurangi dan menghilangkan dampak risiko dari suatu potensi bahaya tersebut. Metode yang dilakukan pada penelitian ini yaitu metode penelitian deskriptif pada proses identifikasi bahaya serta metode penelitian semi kuantitatif yang digunakan pada proses penilaian risiko. Potensi bahaya dan risiko yang teridentifikasi pada proses hauling ore di CV Mentari sebanyak 41 potensi bahaya dan risiko dengan persentase tingkat risiko tinggi (high risk) 21%, tingkat risiko sedang (medium risk) 51% dan tingkat risiko rendah (low risk) 28%. Rekomendasi pengendalian sebagai upaya meminimalisir dampak dari risiko disesuaikan berdasarkan hirarki pengendalian OHSAS 18001:2007 berupa eliminasi, subtitusi, rekayasa teknik/engineering control, pengendalian administratif dan alat pelindung diri (APD).
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.26418/jelast.v10i3.68174
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penerbit:
Fakultas Teknik, Universitas Tanjungpura
Jl. Prof. Dr. H. Hadari Nawawi, Pontianak, 78124, Kalimantan Barat, Indonesia.
E-mail: [email protected]