ANALISIS TINGKAT BAHAYA EROSI DI DESA JERUJU BESAR KECAMATAN SUNGAI KAKAP BERBASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS

Safira Milenia Soefani, Kartini Kartini, Danang Gunarto

Abstract


Tanah adalah lapisan permukaan bumi yang berfungsi sebagai tempat tumbuhan hidup. Penggunaan lahan yang berlebihan bisa mengakibatkan kerusakan tanah. Perbuatan manusia yang mengelola tanahnya dengan cara yang salah telah menyebabkan meningkatnya bahaya erosi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui laju erosi dan menentukan tingkat bahaya erosi berdasarkan hasil laju erosi pada beberapa penggunaan lahan di Desa Jeruju Besar. Metode analisis erosi menggunakan metode USLE (Universal Soil Loss Equation) berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG) dan untuk pengujian sampel tanah dilaksanakan di Laboratorium Mekanika Tanah Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat Bahaya Erosi (TBE) yang terjadi di Desa Jeruju Besar beragam yaitu 7,35% dari luas wilayah tergolong tingkat bahaya erosi kelas erosi berat dengan nilai laju erosi 235,67 ton/ha/tahun untuk pemukiman dan 237,81 ton/ha/tahun untuk pasar; 83,87% tergolong tingkat bahaya erosi kelas erosi ringan dengan laju erosi sebesar 40,87 ton/ha/tahun untuk perkebunan kelapa; dan 8,79% dari luas wilayah tergolong pada tingkat bahaya erosi kelas sangat ringan dengan nilai laju erosi 2,43 ton/ha/tahun untuk persawahan dan 1,91 ton/ha/tahun untuk hutan magrove sekunder. Tingkat bahaya erosi di Desa Jeruju Besar terdiri dari berat, ringan hingga sangat ringan.

 

Kata Kunci : erosi, USLE, tingkat bahaya erosi, Desa Jeruju Besar


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.26418/jelast.v10i2.66217

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Penerbit:
Fakultas Teknik, Universitas Tanjungpura
Jl. Prof. Dr. H. Hadari Nawawi, Pontianak, 78124, Kalimantan Barat, Indonesia.
E-mail: jmts@teknik.untan.ac.id