KERENTANAN WILAYAH PESISIR DI DESA TANAH HITAM KECAMATAN PALOH KABUPATEN SAMBAS
Abstract
Pantai Tanah Hitam merupakan salah satu wilayah pesisir yang mengalami kerentanan wilayah pesisir. Beberapa tahun kebelakang Desa Tanah Hitam sering mengalami kerusakan pantai yang sangat parah yaitu mengalami abrasi yang cukup parah. Tujuan dari penelitian yaitu mengetahui parameteriyang memiliki nilai bobotopaling besar dan paling kecil dalamipenilaian nilai indeksiCVI (Coastal Vulnerability Index) di wilayah pesisirudi Desa TanahoHitamoKecamatanoPalohoKabupatenoSambas. Parameter yang digunakanidalamipenelitianiini meliputi parameter tunggang pasangisurut, tinggiigelombang, kemiringan pantai, perubahanigarisipantai, kenaikanimuka airilaut, geomorfologi (tutupanilahan) dan ketinggian permukaan tanah. Dari hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat kerentanan wilayah pesisir diiDesaiTanahiHitamiKecamataniPalohiKabupateniSambasidengan menggunakan metode CVI menunjukkanabahwaiDesa Tanah Hitam Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas memiliki nilai kerentanan minimum sebesar 25,35 yang termasuk dalam kategori sedang dan nilai kerentanan maksimum yang terjadi dipenghujung tahun sebesar 50,70 termasuk dalam kategori rentan. Hasil dari nilai indeksikerentananipada setiap parameterimenunjukkanibahwa parameter yang memiliki bobotipalingitinggi pada saat kondisi maksimum yang yaitu perubahanigarisipantai, geomorfologi, ketinggianipermukaanatanah, tinggi gelombang, kenaikan muka airilaut dan kemiringan pantai sedangkaniparameter yang memiliki nilai bobot palingirendah yaitu tunggang pasang surut.
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.26418/jelast.v10i1.64164
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penerbit:
Fakultas Teknik, Universitas Tanjungpura
Jl. Prof. Dr. H. Hadari Nawawi, Pontianak, 78124, Kalimantan Barat, Indonesia.
E-mail: [email protected]