PENGARUH CAMPURAN LIMBAH BATU BARA (FLY ASH) TERHADAP SIFAT PLASTISITAS TANAH BERDASARKAN UJI CASAGRANDE

Amanta Suci Arti Hayati, R. M. Rustamaji, Ahmad Faisal

Abstract


Dalam pembangunan suatu konstruksi, tanah adalah aspek utama yang akan ditinjau, guna mengetahui keadaan tanah agar pembangunan diatasnya aman, dan kokoh. Tanah di Jalan Karet, Kecamatan Pontianak Barat, Kota Pontianak diketahui dalam klasifikasi tanah berdasarkan USCS menunjukan tanah tersebut tanah lanau anorganik dengan plastisitas tinggi. Plastisitas yang tinggi membuat tanah tersebut mudah mengalami perubahan, dan daya dukung rendah. Permasalahan tanah terutama dapat dilakukan stabilisasi dengan memanfaatkan limbah batu bara (fly ash). Tujuan penelitian ini mengetahui pengaruh variasi campuran fly ash dan waktu pemeraman terhadap tanah, dan besar perubahan nilai dan sifat plastisitas tanah, serta kriteria tanah yang ditinjau. Variasi fly ash yang digunakan yaitu 5%, 10%, 20% 40%, dengan waktu pemeraman tanah, 0, 7 , 14, dan 28 hari. Hasil menunjukan nilai batas cair, mengalami penurunan terbesar pada tanah kadar campuran fly ash 40% dengan curing 28 hari yaitu 38,282% (persentase penurunan dari tanah asli 39,536) dan indeks palstisitas dari sampel uji tanah yang mengalami penurunan terbersar pada sampel dengan kadar campuran fly ash 40% dengan curing 28 hari yaitu 11,878% (persentase penurunan dari tanah asli 59,819%). Kata kunci : batas cair, fly ash, indeks plastisitas, sifat plastisitas tanah

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.26418/jelast.v8i3.51475

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Penerbit:
Fakultas Teknik, Universitas Tanjungpura
Jl. Prof. Dr. H. Hadari Nawawi, Pontianak, 78124, Kalimantan Barat, Indonesia.
E-mail: jmts@teknik.untan.ac.id