LOKASI PELABUHAN PERIKANAN UTARA KHATULISTIWA KALBAR BERDASARKAN PARAMETER KLOROFIL-A DAN SUHU PERMUKAAN LAUT
Abstract
Daerah potensial penangkapan ikan (fishing ground) menggunakan data Klorofil-a dan suhu permukaan laut (SPL) berdasarkan Website Ocean Color dengan Satelit Aqua/Terra MODIS Level 2 tahun 2009 hingga 2018 pada daerah kajian Utara Khatulistiwa Kalimantan Barat. Metode yang digunakan yaitu Single Image Edge Detection (SIED) dengan nilai konsentrasi dari klorofil-a yaitu 0,2 – 1 Mg/m3. Hasil yang didapat dari pergerakan 4 musim angin (Angin Munson) meliputi musim barat, peralihan 1, musim timur dan musim peralihan 2. Dari hasil analisis pada musim barat dan musim peralihan 1, pola sebaran fishing ground di wilayah penelitian cukup tersebar merata, khususnya di daerah perairan Kota Pontianak,Selat Karimata, Kota Singkawang dan Kuala Mempawah dengan frekuensi sedang (warna kuning) dan tinggi (warna merah). Pada musim timur dan musim peralihan 2, pola sebaran fishing ground lebih sedikit penyebarannya dan untuk frekuensi tinggi (warna merah) hanya berfokus pada daerah perairan Kota Pontianak, dan Kabupaten Sambas, Dimana pada lokasi Kabupaten Sambas menjadi tempat rekomendasi pembangunan pelabuhan perikanan berdasarkan peta sebaran daerah potensial penangkapan ikan (Fishing Ground).
Kata kunci : Pelabuhan Perikanan, Fishing Ground
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.26418/jelast.v8i2.49414
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penerbit:
Fakultas Teknik, Universitas Tanjungpura
Jl. Prof. Dr. H. Hadari Nawawi, Pontianak, 78124, Kalimantan Barat, Indonesia.
E-mail: [email protected]