Pertumbuhan Stek Melati Putih (Jasminum sambac (L) W. Ait.) dengan Pemberian Air Kelapa dan IBA (Indole Butyric Acid )
Abstract
Melati Putih (Jasminum sambac (L) W. Ait.) merupakan salah satu jenis tanaman yang dikembangkan sebagai bahan baku industri minyak wangi, penyedap teh, dan obat-obatan. Tanaman melati dapat diperbanyak melalui stek tetapi kemampuan stek melati untuk berakar masih sangat rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian air kelapa dan IBA (Indole Butyric Acid ) terhadap pertumbuhan stek melati putih. Penelitian dilakukan di Laboratorium Biologi dan Rumah Kaca Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Tanjungpura Pontianak selama 3 bulan (Maret 2012 hingga Juni 2012). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan pola Faktorial dengan 2 faktor yaitu faktor A (konsentrasi air kelapa) yang terdiri dari 4 taraf konsentrasi yaitu 0% (kontrol), 20%, 40%, dan 60% dan faktor B (konsentrasi IBA) yang terdiri dari 4 taraf konsentrasi yaitu 0 ppm (kontrol), 25 ppm, 50 ppm, dan 75 ppm dan diperoleh 16 kombinasi perlakuan dengan 3 ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian air kelapa 60 % dapat meningkatkan jumlah daun 4,50 helai, berat basah tajuk 2,37 gr, berat kering tajuk 0,90 gr. Sedangkan pemberian IBA 75 ppm dapat meningkatkan jumlah akar 24,25 helai akar, berat basah akar 0,81 gr, dan berat kering akar 0,45 gr. Konsentrasi air kelapa 60% dan IBA 75 ppm adalah konsentrasi terbaik untuk pertumbuhan stek melati putih.
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.26418/protobiont.v2i2.2737
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Dipublikasikan oleh
Jurusan Biologi
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Tanjungpura
Kerjasama dengan
Perhimpunan Biologi Indonesia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.