REDESAIN TAMAN ALUN KAPUAS DENGAN PENDEKATAN LAYAK ANAK
Abstract
Pada tahun 2013 pemerintah Kota Pontianak melakukan visi untuk mewujudkan Kota Pontianak Layak Anak tahun 2015. Salah satu indikator kota layak anak adalah menyediakan taman kota untuk kegiatan kreatif dan rekreatif yang ramah anak. Taman kota di Kota Pontianak yang sudah dimanfaatkan sebagai area rekreasi dan tempat bermain anak adalah Taman Alun Kapuas. Namun, kondisi eksisting taman seperti elemen lansekap, fasilitas dan pengaturan zona masih belum mempertimbangkan hak dan kebutuhan anak pada ruang terbuka. Sehingga akan ada upaya perbaikan berupa redesain untuk memenuhi kriteria taman layak anak. Proses yang digunakan dalam perancangan adalah menggunakan metode 5 langkah karya Asimov yang dimulai dari tahap permulaan, persiapan, pengajuan usul, tahap evaluasi dan tahap tindakan. Dalam redesain taman aspek yang harus diperhatikan adalah kebutuhan publik dan kebutuhan anak pada ruang terbuka. Kebutuhan publik pada ruang terbuka dapat dipenuhi dengan mempertimbangkan fungsi, fasilitas dan prinsip desain dalam perancangan taman kota. Sedangkan untuk memenuhi hak dan kebutuhan anak maka perlu mempertimbangkan perkembangan, kebutuhan ruang anak dan kegiatan bermain anak. Hal ini akan menjadikan Taman Alun Kapuas terbagi menjadi tiga fungsi utama yaitu fungsi rekreasi, fungsi layak anak dan fungsi playscape.
Kata kunci: Kota Layak Anak, Taman Kota, Hak dan Kebutuhan Anak
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.26418/jmars.v3i1.9606
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Editorial Office/Publisher Address:
Department of Architecture, Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura Pontianak, Jl. Prof. Dr. H. Hadari Nawawi, Pontianak, 78124, Kalimantan Barat, Indonesia.
Email: [email protected]