PASAR PAGI JALAN DOKTER WAHIDIN KOTA PONTIANAK
Abstract
Berbelanja merupakan kegiatan yang dilakukan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kegiatan berbelanja memerlukan wadah khusus sebagai fasilitas. Fasilitas yang diperlukan berupa pasar, yang di dalamnya terdapat berbagai jenis barang dan jasa. Kota Pontianak, Kalimantan Barat memiliki banyak pasar, tetapi belum terfasilitasi dengan baik. Salah satunya Pasar Tradisional Jalan Dokter Wahidin, Kelurahan Sungai bangkong, Pontianak Kota. Sudah terdapat aktivitas pasar, tetapi tidak terdapat bangunan sebagai wadah utamanya. Pasar pagi Jalan Dokter Wahidin memerlukan perancangan khusus, yang sesuai dengan standar-standar perancangan pasar. Konsep utama dari Pasar Pagi Jalan Dokter Wahidin Kota Pontianak adalah “Interaksi”. Interaksi merupakan ciri khas utama dari pasar tradisional, yaitu sistem transaksi jual beli dilakukan secara langsung, pembeli dan penjual saling berinteraksi. Pengaplikasian konsep terhadap bangunan yaitu, bangunan didesain lebih terbuka sehingga tidak banyak menggunakan dinding sebagai pembatas antar ruang. Pengaplikasian lainnya yaitu, sirkulasi yang saling menghubungkan antar ruang, dan penempatan los pada ramp. Penempatan los pada ramp, bertujuan agar pembeli dan pedagang dapat saling berkomunikasi disepanjang sirkulasi menuju lantai satu. Los tidak dibatasi dinding, hanya berupa sekat-sekat antar los sebagai pembatas. Los yang didesain terbuka mempermudah para pedagang untuk saling berkomunikasi dan berinteraksi satu sama lain.
Kata Kunci : Pasar Tradisional, Kota Pontianak, Interaksi
References
Badan Standar Nasional. 2015. SNI 8152:2015 Pasar Rakyat. Badan Standar Nasional. Jakarta
Darwis. 1984. Penataan Kembali Pasar Kota Gede. Universitas Gajah Mada. Yogyakarta
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. 2007. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 42 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Pasar Desa. Kementerian Dalam Negeri Republik indonesia. Jakarta
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. 2012. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2012 Tentang Pengelolaan dan Pemberdayaan Pasar Tradisional. Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Jakarta
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2008. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 519 tahun 2008 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pasar Sehat. Kementerian Kesehatan Republik indonesia. Jakarta
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia. 2013. Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 70 Tahun 2013 Tentang Pedoman Penataan dan Pembinaan Pasar Tradisional. Kementerian Perdagangan Republik Indonesia. Jakarta
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia. 2017. Menteri Perdagangan Nomor 37 Tahun 2017 Tentang Pembangunan dan Pengelolaan Sarana Perdagangan. Kementerian Perdagangan Republik Indonesia. Jakarta
Kotler, Philip. 1997. Manajemen Pemasaran Analisis Perencanaan, Implementasi dan Pengendalian (terjemahan Jaka Wasana). Salemba Empat. Jakarta
Kurniady, Evan. 2017. Pasar Tradisional Kabupaten Kubu Raya. Universitas Tanjungpura. Pontianak
Mantara, IBJ. 2016. Pasar Tradisional Di Jalan Cokroaminoto Denpasar. Universitas Udayana. Denpasar
DOI: http://dx.doi.org/10.26418/jmars.v6i2.27549
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Editorial Office/Publisher Address:
Department of Architecture, Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura Pontianak, Jl. Prof. Dr. H. Hadari Nawawi, Pontianak, 78124, Kalimantan Barat, Indonesia.
Email: [email protected]