Analisis Logam Timbal dalam Eye-LinerPencil yang Beredar di Kota Pontianak
Abstract
Latar belakang. Eye-liner pensil merupakan sediaan kosmetika yang diaplikasikan pada kulit tipis disekitar mata, oleh sebab itu bahan yang terkandung didalamnya harus aman. Persyaratan kadar maksimum logam berat, termasuk timbal dalam kosmetika yang ditetapkan BPOM serta efek berbahaya yang dapat ditimbulkan timbal bagi tubuh seperti sindrom abdomal, neuromuscular, SSP, hematologi, dan renal. Metode. Analisis timbal dilakukan dengan metode spektrofotometri serapan atom nyala dengan panjang gelombang 283,03 nm. Sampel eyeliner pencil dikumpulkan dengan metode purposive sampling, dimana sampel dipilih sesuai dengan kriteria yang ditentukan pada penelitian ini yakni eye-liner pencil yang sering digunakan oleh masyarakat yang dicurigai tercemar logam berat timbal. Preparasi dilakukan dengan metode destruksi kering menggunakan tanur pada suhu 5000C selama tiga jam. Hasil. Hasil penelitian didapat lima sampel positif dengan kadar 4,0157, 1,5480, 0,9136, 1,0739, dan 0,9961 µg/g (ppm). Kesimpulan. Kelima sampel tersebut masih berada dibawah batas maksimum yang ditentukan yakni 20 ppm,sehingga masih dikategorikan aman untuk digunakan.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.