ANALISIS PERGERAKAN KEGIATAN PARIWISATA TERHADAP SEBARAN OBJEK WISATA KECAMATAN PONTIANAK TIMUR
Abstract
Beragamnya objek wisata di Kota Pontianak dapat memicu pergerakan yang membentuk pola pergerakan wisatawan. Salah satunya Kecamatan Pontianak Timur, merupakan awal sejarah terbentuknya Kota Pontianak, yang ditandai dengan berdirinya Keraton Kadariah. Objek wisata Kecamatan Pontianak Timur terdiri dari Keraton Kadariah, Masjid Jami’, Kampung Beting dan Kafe Serasan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pergerakan kegiatan pariwisata terhadap sebaran objek wisata Kecamatan Pontianak Timur. Pendekatan penelitian yang digunakan kuantitatif, analisis deskriptif. Populasi pada penelitian ini adalah wisatawan yang berkunjung ke objek wisata Kecamatan Pontianak Timur. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu accidental random sampling yaitu menentukan responden secara kebetulan dan memenuhi kriteria responden yang dibutuhkan. Hasil penelitian menunjukkan lingkup pariwisata di Kecamatan Pontianak Timur terdiri dari pariwisata buatan budaya yaitu Keraton Kadariah, Masjid Jami’ dan Kampung Beting dan pariwisata buatan minat khusus yaitu Kafe Serasan. Karakteristik wisatawan yang diidentifikasi dalam penelitian ini yaitu karakteristik sosio demografis, pengetahuan melakukan perjalanan dan karakteristik perjalanan. Terdapat dua pola pergerakan wisatawan di Kecamatan Pontianak Timur yaitu single point dan base site yang dibedakan masing-masing objek wisata berdasarkan asal wisatawan. Wisatawan lokal dan regional lebih banyak menggunakan pola single point. Sedangkan wisatawan nasional lebih banyak menggunakan pola base site.
Kata Kunci: pola pergerakan; wisatawan; kecamatan pontianak timur
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.26418/jelast.v6i2.35131
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penerbit:
Fakultas Teknik, Universitas Tanjungpura
Jl. Prof. Dr. H. Hadari Nawawi, Pontianak, 78124, Kalimantan Barat, Indonesia.
E-mail: [email protected]